Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Kemenhub Prediksi Penumpang Angkutan Udara Capai 4 Juta di Momen Nataru

MINGGU, 03 DESEMBER 2023 | 11:49 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Jumlah penumpang angkutan udara selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini diperkirakan bakal meningkat hingga 4 juta orang.

Hal itu diungkap oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni dalam sebuah keterangan tertulis pada Minggu (3/12).

Dijelaskan Kristi, prediksi tersebut menunjukkan angka recovery rate penumpang angkutan udara telah mendekati periode natal dan tahun baru sebelum pandemi Covid-19, yaitu 84,6 persen untuk penerbangan domestik, dan 93,5 persen untuk penerbangan internasional.

"Jumlah penumpang periode natal dan tahun baru 2023 ini, diprediksi sekitar 4 juta orang atau 19 persen lebih tinggi dibandingkan dengan periode Nataru 2022 sebanyak 3,4 juta orang," papar Kristi.

Dia juga memprediksi potensi rute domestik terpadat akan terjadi pada rute Jakarta (CGK) ke Denpasar (DPS), Makassar (UPG), Medan (KNO), dan Surabaya (SUB). Sedangkan untuk rute internasional terpadat pada rute Jakarta (CGK) – Singapura (SIN), dan Denpasar (DPS) – Singapura (SIN).

“Pemantauan di sejumlah bandara ini dilakukan terkait aspek keselamatan, keamanan, pelayanan penerbangan, peningkatan jumlah penumpang, pergerakan pesawat, kendala teknis, dan faktor lainnya,” tambahnya.

Kristi menyebut, kesiapan armada, peralatan ground handling, pemeriksaan fasilitas peralatan terkait, pemeriksaan personil, dan lain sebagainya, sudah dilakukan oleh inspektur penerbangan baik yang ada di Kantor Pusat maupun di Kantor Otoritas Bandar Udara.

Menurut laporan Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub, puncak arus mudik pada transportasi udara diprediksikan terjadi dua periode. Yaitu puncak arus Natal tanggal 22 Desember 2023, dan puncak arus Tahun Baru tanggal 29 Desember 2023. Sedangkan puncak arus balik Natal dan Tahun Baru terjadi pada tanggal 2 Januari 2024.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

UPDATE

Jelang Long Weekend, IHSG Ditutup Cerah ke Level 7.222

Kamis, 23 Mei 2024 | 08:01

Prabowo Pastikan Tidak Anti Kritik, asal Objektif

Kamis, 23 Mei 2024 | 07:41

Sahroni Sayangkan Pengusiran Warga Kampung Bayam

Kamis, 23 Mei 2024 | 07:24

Libur Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan

Kamis, 23 Mei 2024 | 07:01

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

Caleg Terpilih DPRD Mojokerto Dilaporkan ke Polisi

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:22

Bukan Anak Pejabat, Pegi Perong Ternyata Cuma Kuli Bangunan

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:08

Tak Didampingi Armuji saat Silaturahmi ke Golkar Surabaya, Ini Alasan Eri Cahyadi

Kamis, 23 Mei 2024 | 05:49

Emak-emak Pedagang Pasar di Tegal Dukung Sudaryono

Kamis, 23 Mei 2024 | 05:35

Dapat 3 Kali Makan Sehari, Katering Jemaah di Tanah Suci Disiapkan 78 Dapur

Kamis, 23 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya