Berita

Direktur Imparsial Gufron Mabruri/Net

Politik

Imparsial Minta Pemerintah Bijak, Tunda Rencana Kenaikan Anggaran Kemenhan

SABTU, 02 DESEMBER 2023 | 21:02 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kenaikan anggaran yang terjadi di Kementerian Pertahanan untuk 2024, menjadi sorotan. Pasalnya, kenaikan itu dilakukan bertepatan dengan momentum Pemilu 2024.

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menyoroti hal tersebut, atas penjelasan Kementerian Keuangan terkait tambahan alokasi belanja alutsista yang berasal dari pinjaman luar negeri hingga mencapai 4 miliar dolar AS atau sekitar Rp 61,7 triliun.

Direktur Imparsial Gufron Mabruri, menilai, ada ketidakwajaran dari kenaikan anggaran di Kemenhan terjadi secara tiba-tiba.

"Mengingat, momentumnya jelang Pemilu 2024. Terlebih lagi, kenaikan anggaran itu terjadi pada kementerian yang menterinya adalah calon presiden," ujar Gufron dalam keterangannya, Sabtu (2/12).

Kata Gufron, masih banyak persoalan seperti tingginya angka kemiskinan dan pengangguran, angka stunting dan kondisi ekonomi masyarakat, yang seharusnya lebih difokuskan pemerintah.

Apalagi, lanjutnya, di akhir masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, sulit untuk mengukur efektivitas kenaikan anggaran pertahanan.

"Apalagi saat ini Menteri Pertahanan maju sebagai kandidat presiden sehingga tentunya akan sibuk mengurus urusan politik ketimbang urusan di Kementerian Pertahanan," tuturnya.

Untuk itu, masih kata Gufron, koalisi meminta pemerintah bijak dan menunda kenaikan anggaran pertahanan ini.

"Kenaikan anggaran secara signifikan di kementerian tertentu yang dilakukan di tengah rendahnya akuntabilitas dan transparansi tentunya akan sangat potensial disalahgunakan," pungkasnya.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya