Berita

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa/RMOL

Politik

Data DPT Dibobol, Andika Perkasa Wanti-wanti KPU Jangan Sampai Diintervensi

JUMAT, 01 DESEMBER 2023 | 02:30 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menjadi pihak yang bertanggung jawab atas dugaan adanya pembobolan 204 juta data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024.

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa meminta KPU untuk menjelaskan ke publik terkait kasus ini.

“Yang paling penting bagi kami sebagai salah satu peserta pemilihan presiden dalam pemilu adalah bagaimana trouble shooting dari KPU,” ujar Andika kepada wartawan di Jakarta, Kamis (30/11).


Mantan Panglima TNI itu mengkhawatirkan adanya penyalahgunaan data, terutama dalam mengintervensi keputusan KPU.

“Harus bisa dijelaskan secara detail langkah-langkah (antisipasi), data yang sudah terambil ini tidak bisa digunakan untuk misalnya mengintervensi apapun keputusan KPU,” ungkapnya.

Pasalnya, lanjut dia, pemilu yang demokratis akan tercoreng apabila KPU bisa diintervensi oleh pihak yang memiliki data ini.

“Karena ini jelas sudah berada di tangan orang yang tidak berhak dan sangat mungkin ini digunakan untuk melakukan intervensi terhadap keputusan-keputusan KPU sendiri, sehingga kami harus mendapatkan keyakinan dari KPU,” tandasnya.

Informasi dugaan pembobolan data KPU itu pertama kali ramai di media sosial X, setelah akun bernama Mario @p4cen0g3 mengunggah sebuah tangkapan layar dari situs peretas.

Dalam unggahan tersebut, diperlihatkan logo KPU beserta beberapa keterangan terkait data pemilih, yang dijelaskan berdasarkan apa yang dia ketahui.

"Seorang threat actor bernama Jimbo menjual data-data dari @KPU_ID sebesar 2 BTC dengan jumlah baris 252 juta dan field-field seperti NIK, NKK, nomor KTP, nama, TPS ID, difabel, e-KTP, jenis kelamin, tanggal lahir dan lain-lain. Data-data tersebut termasuk data KJRI, KBRI, KRI," ungkap akun Mario pada Selasa dini hari (28/11).

Hacker tersebut mengklaim telah mendapatkan sekitar 252 juta data dari situs jual beli data curian, Breachforums.    

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya