Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky/Net
Genap 20 bulan perang, Ukraina kini memiliki strategi dan misi baru untuk mengalahkan Rusia dan mengambil kembali wilayahnya.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pada Sabtu (25/11) memaparkan tiga hal penting yang harus mereka capai di panggung global. Sehingga mampu meningkatkan peluang kemenangan Kyiv di medan perang.
Dikatakan Zelensky, pihaknya sangat bergantung pada pasokan senjata dari sekutu Baratnya. Namun belakangan proses pengiriman menjadi tidak jelas, terutama setelah perang Israel-Hamas meletus bulan lalu.
Oleh sebab itu, menurut Zelensky, hal pertama yang harus Ukraina raih, adalah keputusan Kongres AS yang berpihak kepada mereka, khususnya tentang dana bantuan perang.
“Kami membutuhkan tiga kemenangan. Yang pertama adalah kemenangan dengan Kongres AS. Ini sebuah tantangan, tidak mudah, tapi Ukraina melakukan segalanya,” kata Zelensky, seperti dimuat
Al Arabiya. Kedua, tambah Zelensky, pihaknya juga harus memusatkan perhatian pada paket 50 miliar euro dari Uni Eropa yang diumumkan sebelumnya untuk Ukraina, namun belum disetujui dan sejauh ini ditentang oleh Hongaria.
"Yang kedua adalah kita memerlukan bantuan dari Uni Eropa dalam paket 50 miliar euro,” paparnya.
Sementara hal terakhir yang harus diwujudkan Ukraina yakni secepatnya menjadi bagian dari Uni Eropa.
"Dan yang ketiga adalah membuka dialog tentang keanggotaan kami di masa depan," tambah Zelensky.
Zelensky berharap para anggota Uni Eropa akan menyetujui kedua hal tersebut pada pertemuan puncak pada 14-15 Desember mendatang.
