Berita

Ridwan Kamil dan MQ Iswara/Istimewa

Politik

Ridwan Kamil Ditugaskan Maju Pilgub Jabar, MQ Iswara: Bantu Menangkan Pileg dan Pilpres Dulu

RABU, 22 NOVEMBER 2023 | 16:51 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menyerahkan Surat Tugas kepada 1.117 Bakal Calon Kepala Daerah untuk maju dalam Pilkada Serentak 2024, termasuk di Jawa Barat.

Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, MQ Iswara mengatakan, Jabar sendiri akan menggelar Pilkada Serentak di 27 kabupaten/kota dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar.

Terkait hal itu, Gubernur Jabar periode 2018-2023, Ridwan Kamil, ditugaskan untuk kembali maju pada Pilgub 2024. Hanya ada satu nama dari Partai Golkar yang akan bertarung di Pilgub Jabar.


Selain Ridwan Kamil, untuk Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bandung, Partai Golkar menugaskan dua nama, yaitu Ketua DPD Golkar Kota Bandung Edwin Sanjaya dan Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya.

Untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Bandung, Partai Golkar juga menugaskan dua nama, yaitu Wakil Bupati Bandung saat ini Sahrul Gunawan dan Ketua DPRD Kabupaten Bandung Sugianto.

Begitupun Pemilihan Bupati (Pilbup) Sumedang, Partai Golkar juga menugaskan dua nama, yaitu Wakil Bupati Sumedang periode 2018-2023, Erwan Setiawan, dan Ketua Wantim Golkar Sumedang, Taufik Gunawansah.

"Gubernur, Bupati/Walikota, Wakil Bupati/Wakil Walikota juga diserahkan surat tugas dari DPP Golkar. Untuk Gubernur Jabar masuk satu nama Ridwan Kamil," kata Iswara, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (22/11).

Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar itu menyebut, seluruh kader di kabupaten/kota diberikan tugas untuk maju di Pilkada Serentak. Ada 44 nama calon Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Wakil Walikota di Jabar yang akan maju dari partai berlambang pohon beringin ini.

"Semua kabupaten/kota kita beri tugas, semua bakal calon kepala daerah bupati/Walikota kita berikan surat dari DPP Partai Golkar, ada yang dua orang, ada yang sampai empat orang," kata Iswara.

Iswara menegaskan, nama-nama yang maju di Pilkada Serentak ini terlebih dahulu diberikan tugas untuk membantu memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres). Mereka juga sudah bisa bergerak untuk mensosialisasikan diri sebagai bakal calon kepala daerah.

"Sudah diperbolehkan itu juga, para calon sudah boleh mensosialisasikan bahwa mereka calon Bupati/Walikota dan selain itu membantu kemenangan Pileg, Pilpres, dan membantu konsolidasi Partai Golkar di wilayah masing-masing jadi itu tugasnya," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya