Berita

Jam tangan Swiss/Net

Bisnis

Konsumen Kurangi Belanja Produk Mahal, Ekspor Jam Tangan Swiss yang Murah Meriah Melonjak selama Oktober

RABU, 22 NOVEMBER 2023 | 11:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ekspor jam tangan Swiss dengan pengiriman ke pasar utama, Amerika Serikat (AS) dan China, meningkat selama Oktober 2023. Peningkatan terutama didominasi oleh jenis jam yang harganya lebih murah (affordable).  

Federasi Industri Jam Tangan Swiss mengatakan ekspor naik 5,1 persen menjadi 2,4 miliar franc Swiss atau setara Rp 42 triliun.

Jam tangan dengan harga grosir kurang dari 200 franc atau setara dengan Rp 3,5 juta, misalnya, melonjak 17 persen secara nilai ekspor pada bulan Oktober.


Pengiriman dari industri utama Swiss telah meningkat 8,3 persen dalam 10 bulan pertama tahun ini.

Statistik bulan Oktober ini menjadi pertanda baik bagi para pembuat jam tangan dengan harga entry-level seperti Swatch Group, yang mendapatkan keuntungan dari kolaborasi merek tersebut dengan merek in-house Omega dan Blancpain.

Namun angka-angka tersebut juga menunjukkan adanya perlambatan permintaan terhadap jam tangan yang lebih mahal, yang menunjukkan bahwa kecintaan konsumen terhadap merek-merek kelas atas mulai melemah. Konsumen saat ini mengurangi pengeluaran untuk barang-barang mahal.

Pengecer mulai berhati-hati untuk memiliki terlalu banyak stok karena konsumen memperketat belanja mereka di tengah ketidakpastian ekonomi yang disebabkan oleh inflasi yang terus-menerus dan meningkatnya ketegangan geopolitik.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya