Berita

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu/Net

Dunia

Israel Setujui Gencatan Senjata di Gaza Selama Empat Hari

RABU, 22 NOVEMBER 2023 | 09:11 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemerintah Israel sepakat melakukan gencatan senjata selama empat hari sebagai imbalan untuk pembebasan 50 warga mereka yang disandera Hamas.

Kabar itu diumumkan oleh kantor Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan pada Rabu (22/11).

Menurut laporan pejabat Qatar dan Amerika Serikat, selaku mediator konflik, kesepakatan itu secepatnya akan terealisasi.


"Israel dan Hamas selama berhari-hari mengatakan bahwa kesepakatan akan segera tercapai," ungkap sumber tersebut, seperti dimuat Reuters.

Jika keputusan Israel benar-benar dilakukan, maka itu akan menjadi gencatan senjata pertama yang ditunggu-tunggu sejak perang pertama kali meletus 7 Oktober lalu.

Sehari sebelum keputusan diambil, Netanyahu pada Selasa (21/11) bertemu dengan kabinet perang dan kabinet keamanan nasional untuk membicarakan kesepakatan gencatan senjata.

Dalam kesempatan itu, dia menyebut intervensi Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah membantu memperbaiki perjanjian tentatif tersebut sehingga lebih banyak sandera Israel yang dikembalikan dan lebih sedikit konsesi yang dicapai.

"Kami sedang berperang dan kami akan melanjutkan perang sampai kami mencapai semua tujuan kami. Untuk menghancurkan Hamas, kembalikan semua sandera kami dan pastikan tidak ada entitas di Gaza yang dapat mengancam Israel,” tegas Netanyahu dalam rapat.

Menurut penghitungan Israel, Hamas diyakini telah menyandera lebih dari 200 orang, yang diambil ketika para pejuangnya menyerbu Israel pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang.

Sementara itu, laporan otoritas kesehatan Hamas menyebut serangan balasan Israel di Jalur Gaza terlalu membabi buta, hingga menewaskan lebih dari 14 ribu orang dalam hampir dua bulan terakhir.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya