Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Gen Z Lebih Suka ASEAN Prioritaskan Isu Migran dan Konflik Myanmar

SELASA, 21 NOVEMBER 2023 | 16:24 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Generasi Z atau warga negara dengan rentang usia 17-24 tahun cenderung lebih menyukai jika ASEAN memprioritaskan isu perlindungan pekerja migran dan penyelesaian krisis Myanmar dalam setiap pertemuan.

Hal itu diketahui dari hasil survei yang dikeluarkan oleh Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri (BSKLN) dan Litbang Kompas berjudul "Kedikenalan dan Kebermanfaatan ASEAN ke-2".

Kepala Pusat SK Isu Khusus dan Analisis Data, Edi Suharto memaparkan bahwa dari 510 responden yang mengikuti survei, hanya 20,2 persen yang mengikuti perkembangan isu-isu penting di kawasan ASEAN.

Dikatakan Edi, pandangan responden terhadap isu-isu prioritas ASEAN berbeda setiap generasi. Gen Z yang mewakili 29,2 persen dari total responden, memberikan dukungan yang cukup besar terhadap dua isu prioritas ASEAN.  

"Hasil survei mengatakan 84,2 persen responden Gen Z menudukung isu perlindungan pekerja migran. Kemudian, 68,8 persen dari Gen Z mendorong penyelesaian krisis Myanmar," ungkapnya dalam seminar capaian dan refleksi Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 di Kantin Diplomasi, Kementerian Luar Negeri RI pada Selasa (21/11).

Sementara itu, dikatakan Edi, Gen Y (25-39 tahun) dan Baby Boomer (lebih dari 55 tahun) lebih banyak menaruh perhatian pada isu perdagangan manusia di ASEAN.

"Gen Y menaruh perhatian 68,9 persen pada perang terhadap perdagangan manusia. Sementara Baby Boomer di kategori yang sama mencapai 68 persen," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya