Berita

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama seluruh Kepala Staf lintas matra dalam vicon bersama Kotama seluruh Indonesia di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (20/11)/RMOL

Politik

Tak Dapat Tekanan seperti Andika pada Pemilu 2019, Panglima TNI: Saya Santai-santai Saja

SENIN, 20 NOVEMBER 2023 | 17:19 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pengakuan Andika Perkasa yang mendapat tekanan saat menjabat KSAD pada Pemilu 2019 tak dialami Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menjelang Pemilu 2024. Panglima TNI mengaku sejauh ini belum ada tekanan terhadap dirinya.

"Sampai saat ini kalau ditanya soal tentang penekanan, enggak ada itu yang nekan-nekan saya, yo saya santai-santai saja. Wong enggak ada yang nekan," kata Yudo di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (20/11).

Itu sebabnya, meski banyak narasi "tekanan" yang beredar di media sosial, Yudo yakin para prajuritnya mampu menjaga netralitas dalam pelaksanaan pemilu.


"TNI harus fokus pada tugas pokok yang lebih besar, di antaranya menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan NKRI, melindungi bangsa dan tumpah darah Indonesia. Tugas yang lebih besar ini harus menjadi pegangan TNI supaya seluruh prajurit TNI tidak miring kanan, miring kiri. Fokus pada tugas demi negara dan bangsa ini," papar Yudo.

Sebelumnya, mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menceritakan pengalamannya saat mendapat tekanan pada Pilpres 2019. Saat itu dirinya masih menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

"Yang ingin saya katakan, tekanan itu pasti ada, pasti ada. Karena lima tahun lalu, 2019, saya kan sebagai KSAD dan saya menghadapi tekanan," kata Andika dalam jumpa pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta, Senin (13/11), menanggapi aksi pencopotan baliho pasangan Ganjar-Mahfud di beberapa daerah.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya