Berita

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama seluruh Kepala Staf lintas matra dalam vicon bersama Kotama seluruh Indonesia di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, SeninĀ (20/11)/RMOL

Pertahanan

Jaga Netralitas di Pemilu 2024, TNI Buka Posko Pengaduan di Setiap Satuan

SENIN, 20 NOVEMBER 2023 | 15:17 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

TNI buka posko pengaduan di setiap satuan yang ada di Indonesia. Posko itu, untuk menghadirkan jaminan netralitas dalam Pemilu 2024.

Posko itu jadi tempat masyarakat membuat laporan atau mengadu apabila ada prajurit TNI yang diduga melakukan pelanggaran dalam persoalan netralitas dalam Pemilu 2024.

"Bisa datang sendiri juga bisa dengan online nanti kita akan sampaikan untuk hotline," kata Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (20/11).

Tentu saat melaporkan, masyarakat diminta membawa bukti. Agar nantinya, dari bukti itu pihak TNI akan mengidentifikasi dugaan pelanggaran yang dilakukan.

"Dari bukti nanti kan dikoordinasikan dengan Bawaslu, (didalami) tingkat pelanggarannya apakah tindak pidana atau pelanggaran disiplin atau pelanggaran biasa? Nanti Bawaslu yang akan menentukan ketika Bawaslu menyampaikan ini pelanggaran berat langsung oleh Puspom TNI," terangnya.

Apabila berkas diserahkan ke Puspom TNI, maka penyidikan dilakukan selama kurang lebih 20 hari hingga penuntutan.

"Dilaksanakan penyidikan di mana dalam penyidikan ada waktu diberi waktu 19 hari 14 hari di POM kemudian 5 hari tingkat penuntutan," kata Yudo.

Dalam kesempatan ini Yudo juga melakukan video conference dengan Komando Utama (Kotama) lintas matra di daerah-daerah.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya