Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Meski Penjualan Turun, Harga Rumah Terus Merangkak Naik

JUMAT, 17 NOVEMBER 2023 | 15:37 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perkembangan harga properti residensial di pasar primer secara tahunan meningkat pada triwulan III 2023. Hal itu terungkap dari Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang dirilis Bank Indonesia.

Hasil survei mengindikasikan bahwa penjualan properti residensial masih terkontraksi sebesar 6,59 persen (year on year) yoy pada kuartal III/2023 meski membaik dari kontraksi 12,30 persen yoy pada kuartal sebelumnya.

Properti residensial adalah properti yang digunakan sebagai tempat tinggal atau hunian. Terdapat 3 tipe pada properti residensial yaitu tipe kecil, tipe menengah dan tipe besar.

Kondisi penjualan pada kuartal III/2023 yang masih lemah tersebut terjadi pada seluruh tipe rumah yang terkontraksi, baik tipe kecil  9,52 persen yoy, tipe menengah 13,90 persen yoy, maupun tipe besar yaitu 0,20 persen month to month (mtm).

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Jumat (17/11) mengatakan, dari hasil survei itu terlihat bahwa ada sejumlah faktor yang menghambat penjualan properti residensial primer.

"Pertama, masalah perizinan atau birokrasi sebesar 30,08 persen. Kedua, suku bunga KPR sebesar 29,81 persen,” jelas Erwin.

"Ketiga, proporsi uang muka yang tinggi dalam pengajuan KPR sebesar 24,19 persen. Dan keempat, perpajakan yakni sebesar 15,92 persen," tambahnya.

Survei ini merupakan survei triwulanan yang dilakukan terhadap sampel pengembang proyek perumahan atau developer di sejumlah kota. Antara lain Jabodetabek dan Banten, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Manado, Makasar, Denpasar, Pontianak, Banjarmasin, Bandar Lampung, Palembang, Padang, Medan, Batam dan Balikpapan.

Erwin mengungkapkan hasil survei juga menunjukkan bahwa modal utama pembangunan properti residensial oleh pengembang berasal dari sumber pembiayaan nonperbankan, yakni dana internal dengan pangsa 73,46 persen.

Alternatif pembiayaan lain yang menjadi preferensi pengembang untuk pembangunan rumah primer bersumber dari pinjaman perbankan dan pembayaran dari konsumen, dengan pangsa masing-masing 16,01 persen dan 7,04 persen dari total modal.

Berdasarkan komposisi dana internal, porsi pendanaan terbesar berasal dari laba ditahan 36,54 persen diikuti modal disetor 55,59 persen.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya