Berita

Sekjen PSI, Raja Juli Antoni (kiri) heran baliho partainya banyak disorot/RMOL

Politik

Heran Balihonya di Sejumlah Daerah Dipertanyakan, PSI: Kami Ini Partai Baru

JUMAT, 17 NOVEMBER 2023 | 06:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keberadaan baliho Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di sejumlah daerah yang dipertanyakan beberapa pihak membuat Sekjen PSI, Raja Juli Antoni, keheranan. Dia heran mengapa hanya baliho partainya yang dipertanyakan.

Raja Juli juga menepis tuduhan baliho partainya dipasang oleh oknum aparat. Dirinya meminta bukti dan data terkait tuduhan adanya bantuan aparat tersebut.

"Daripada kita saling tuding, saling membuat pemilu distrust ya, kalau ada isu intervensi gitu kan lebih baik disampaikan saja kepada publik. Polisi yang mana, di mana, jabatannya apa, kan lebih enak. Kalau emang ada data, ya monggo. Jawa Barat-nya di mana, kabupaten mana, coba dikasih tahu," kata Raja Juli di DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis (16/11).

"PSI ini partai baru kok, kenal sama polisi juga sama polisi tidur," sambungnya.

Dirinya juga menyoal data penegakan Perda Reklame Yogyakarta yang menempatkan partai yang dipimpin Kaesang Pangarep itu paling banyak melanggar baliho di Yogyakarta. Menurutnya, partai lain juga banyak yang memasang baliho dan melanggar aturan.

"Saya baru dari Yogya, saya lihat hampir tiga, ya lewat dari airport kemarin ada baliho-baliho PSI. Tapi pertanyaannya, kenapa baliho PSI yang dipertanyakan, yang lain (juga) banyak sekali," bebernya.

"Ada juga tuh anggota DPR RI, banyak sekali. Kalau enggak salah anaknya Mas Bimo (Ario Bimo). Warna-warni ada di mana-mana," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengaku kaget dengan baliho PSI yang berdiri di setiap pelosok-pelosok daerah di Indonesia. Dia mengaku menemukan baliho besar PSI yang berdiri banyak di Sumatera Utara.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Bungkam City di Etihad, Liverpool Unggul 11 Poin dari Rival Terdekat

Senin, 24 Februari 2025 | 07:39

ADHI Laporkan Telah Gunakan Semua Dana Obligasi 2024

Senin, 24 Februari 2025 | 07:37

CDU/CSU Unggul, Friedrich Merz Calon Kanselir Jerman Selanjutnya

Senin, 24 Februari 2025 | 07:18

OJK: Perlu Upaya Sistematik dan Terkoordinasi untuk Capai Tingkat Market Share

Senin, 24 Februari 2025 | 07:00

Polisi Amankan Remaja Ugal-ugalan Bawa Senjata Tajam

Senin, 24 Februari 2025 | 06:57

20 Siswa SMP Diamankan Polisi

Senin, 24 Februari 2025 | 06:08

Dukungan untuk AHY Mengalir Deras

Senin, 24 Februari 2025 | 05:45

Balada Bayar, Bayar, Bayar

Senin, 24 Februari 2025 | 05:18

Waspada Potensi Banjir Pesisir di 17 Wilayah RI

Senin, 24 Februari 2025 | 04:41

Puncak Arus Mudik Penumpang KA Diprediksi Akhir Maret

Senin, 24 Februari 2025 | 04:30

Selengkapnya