Berita

Koordinator Umum Perhimpunan Pemilih Indonesia (PPI) Sumut, Zuliandi Simatupang/Ist

Politik

Oknum Anggota Bawaslu Medan Ditangkap Polisi, PPI Sumut: Bukti Penyelenggara Pemilu Tidak Berintegritas

JUMAT, 17 NOVEMBER 2023 | 06:09 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Penangkapan Anggota Bawaslu Kota Medan melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Tim Saber Pungli Polda Sumatera Utara pada Selasa lalu (14/11) disesalkan sejumlah pihak. Pasalnya, hal itu menunjukkan indikasi kuat soal lemahnya integritas penyelenggara pemilu.

"Penangkapan yang disinyalir sebagai upaya pemerasan yang dilakukan oleh Anggota Bawaslu tersebut terhadap salah satu caleg yang akan bertarung pada Pemilu 2024 itu, menambah catatan buruk bagi penyelenggara pemilu," ujar Koordinator Umum Perhimpunan Pemilih Indonesia Sumatera Utara (PPI Sumut), Zuliandi Simatupang, melalui keterangan tertulisnya yang diterima Kantor Berita RMOLSumut, Kamis malam (16/11).

Oleh karena itu, sambung Zuliandi, PPI Sumut mendorong Bawaslu RI menyikapi hal tersebut melalui kelembagaan Bawaslu. Dan meminta untuk terus meningkatkan kualitas aparatur pengawas pemilu di daerah.


"Jangan sampai hal seperti tersebut tidak bisa dideteksi dan dicegah oleh Bawaslu RI," tegas Zuliandi.

Menurutnya, hal tersebut sangat mencoreng wajah Lembaga Bawaslu, yang sangat diharapkan oleh masyarakat benar-benar mampu mengawasi Pemilu 2024 berlangsung adil, jujur, dan penuh integritas.

"Agar mendapat kepercayaan masyarakat pemilih dan peserta pemilu. Sesuai dengan tagline Bawaslu dimana rakyat turut serta mengawasi dan Bawaslu mampu menegakan keadilan Pemilu," terang Zuliandi.

Selain itu, Zuliandi juga meminta Bawaslu Sumut merespons terkait kejadian tersebut, karena telah menjadi konsumsi publik dan pemberitaan di banyak media.

"Dalam hal ini, PPI mendorong masyarakat pemilih harus sadar, cerdas, dalam memilih dan mengawasi serta merespons apa yang terjadi pada pelaksanaan Pemilu 2024 yang akan datang," demikian Zuliandi Simatupang.

Anggota Bawaslu berinisial AZH ditangkap bersama 2 orang lainnya berinisial FWH dan IG di lobi sebuah hotel di Kota Medan. Pelaku diduga melakukan pemerasan berkaitan dengan kelengkapan syarat salah seorang bacaleg yang ingin maju jadi anggota DPRD Kota Medan.

"Tujuannya untuk pengurusan kelengkapan administrasi persyaratan menjadi anggota DPRD Kota Medan," ucap Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi kepada wartawan, Rabu malam (15/11).
 
AZH ini baru dilantik kurang dari 4 bulan menjadi Anggota Bawaslu kota Medan periode 2023-2028.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya