Berita

Menko Polhukam, Mahfud MD/RMOL

Politik

Besok MKMK Ambil Keputusan, Mahfud MD: Saya Percaya Kredibilitas Jimly

SENIN, 06 NOVEMBER 2023 | 16:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keputusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi terkait laporan dugaan pelanggaran etik yang dilakukan hakim konstitusi, Selasa besok (7/11) menjadi hal yang tengah ditunggu berbagai kalangan masyarakat.

Terkait hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, mengaku percaya dengan Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie.

"Ya kita tunggu saja. Saya percaya pada kredibilitas Pak Jimly," ujar Mahfud di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin (6/11).

Di sisi lain, Mahfud menuturkan, reaksi masyarakat terhadap putusan MKMK atas laporan terkait putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023 soal batas usia capres dan cawapres juga jadi hal yang patut untuk ditunggu.

"Apapun putusannya nanti, kita tunggu. Dan tunggu juga reaksi publik akan menentukan," kata Mahfud.

Namun demikian, mantan Ketua MK itu tak menjelaskan lebih jauh mengenai bisa atau tidaknya putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023 dianulir setelah MKMK mengadili para hakim konstitusi yang dilaporkan.

"Enggak tahu, tunggu besok saja," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie menyatakan seluruh bukti terkait kasus dugaan pelanggaran kode etik oleh MK telah lengkap, termasuk keterangan saksi dan ahli.

Seluruh saksi telah dimintai keterangan. MKMK tinggal merumuskan putusan atas 21 laporan yang diterima.

Selain itu, MKMK juga telah memeriksa secara tertutup para hakim konstitusi yang dilaporkan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya