Berita

Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono ketika bersama Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto/Net

Politik

Hendropriyono Putar Balik Dukungan ke Ganjar-Mahfud

SENIN, 30 OKTOBER 2023 | 18:52 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Perannya dikenal sebagai maestro pemenangan Joko Widodo (Jokowi) dalam dua pilpres terakhir, ternyata membuat Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono beralih dukungan.

Kini, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di pemerintahan Megawati Soekarnoputri itu tak lagi ada di barisan Jokowi.

Jokowi pada Pilpres 2024 dinilai sebagai maestro yang mengorkestrasi gerbong parpol dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Koalisi ini mendapuk sang putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka mendampingi Capres Prabowo Subianto.

Hendropriyono menghendaki Indonesia tetap berdiri kokoh dengan landasan Pancasila.

"Semua sahabat saya yang sedang bersaing jadi capres sekarang ini adalah sama-sama orang Pancasilais, sehingga tidak akan ada rasa khawatir saya terhadap hancurnya dasar filsafat negara," kata Hendropriyono dalam acara peringatan hari Sumpah Pemuda di Taman Arum Udumbara, Jakarta Timur, Sabtu (28/10).

Dia pun berharap pada Menko Polhukam, Mahfud Md yang kini menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo untuk menjaga Indonesia. Artinya dukungan Hendropriyono kini disematkan kepada pasangan Ganjar-Mahfud.

"Harapan kita bangsa Indonesia sangat besar kepada Mahfud Md yang pandai, bijak, jujur dan pemberani," ungkapnya.
 
Dia juga memberikan pesan kepada tokoh-tokoh kunci di Pilpres 2024 agar terus menjaga kondusifitas bangsa dan negara.

Terlebih kepada Presiden Jokowi yang dikenalnya dekat sejak Pilgub DKI 2012. Hendropriyono mengingatkan bahwa pendukung Jokowi bisa melakukan hal-hal di luar kontrol di bawah intervensi presiden.

"Akibatnya saya ingatkan lagi dan lagi ya, tolong jaga rakyat dari terjadinya chaos pasca Pilpres nanti. Hindari dan tolong jauhi semua langkah fisik dalam bentuk apapun, karena dari sana akan menyala api huru-hara yang membuat rakyat jelata menderita," tutup dia.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

PPP Lolos Parlemen, Pengamat: Jangan Semua Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Dalil Tak Kuat, MK Tolak Lagi Gugatan PPP untuk Dapil Jateng

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:57

DPR Bantah Ada Rapat Diam-diam Soal Revisi UU MK

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:36

Harga Minyak Loyo Buntut Sinyal The Fed Menahan Suku Bunga

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:24

BI dan DPD Kolaborasi Tekan Laju Inflasi Lewat Pemberdayaan UMKM

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:05

Semangat Kebangkitan Nasional, Saatnya Kembali Bersatu

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:54

DPR Ungkap Ada Permintaan Menyamakan Masa Pensiun Polri dan Kejaksaan

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:50

Upacara Pemakaman Mendiang Presiden Raisi Dimulai di Tabriz

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:45

Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren Ada di Tangan MA

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:44

Partai Buruh dan Gelora Yakin MK Kabulkan Gugatan UU Pilkada

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:42

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Nurul Ghufron

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:41

Selengkapnya