Berita

Pelabuhan di bawah pengelolaan Pelindo terus menunjukan tren yang signifikan/Ist

Bisnis

Dua Tahun Pasca Merger, Pengembangan Bisnis Pelindo Kian Menggeliat

RABU, 18 OKTOBER 2023 | 05:22 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Dua tahun pasca merger, PT Pelabuhan Indonesia (Persero)/Pelindo terus berbenah memperluas pengembangan usahanya yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi negara.
 
Kontribusi tersebut diberikan dalam bentuk Dividen, PNBP, Konsesi, PPN, PPH, dan PBB. Pada tahun 2022, kontribusi Pelindo kepada negara mencapai Rp7,2 triliun. Nilai ini naik 54 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,7 triliun.
 

“Peningkatan kontribusi Pelindo kepada negara ini dimungkinkan oleh semakin kuat dan solidnya kinerja operasional serta finansial perusahaan setelah merger Pelindo pada Oktober 2021,” ungkap Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Mulyono, dalam keterangannya, Selasa (17/10).
 
Pelindo membukukan tren positif pada kinerja operasional tahun 2022. Arus peti kemas mencapai 17,2 juta TEUs, meningkat 1 persen dibanding tahun 2021 di tengah perekonomian global yang melambat. Demikian juga arus barang yang terealisasi sebesar 160 juta Ton, tumbuh 9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
 
Arus penumpang mencapai 15 juta orang atau meningkat 86 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, pada sisi finansial Pelindo berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp3,9 triliun sepanjang 2022, tumbuh 23 persen dibandingkan 2021 lalu.
 
“Penggabungan Pelindo telah menciptakan sinergi antar entitas dalam Pelindo Group. Hal ini memungkinkan pengelolaan pelabuhan dilakukan lebih optimal dan tersentralisasi, sehingga Pelindo berhasil mencatatkan peningkatan kinerja pada 2022,” pungkas Ali.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya