Berita

Dana Moneter Internasional/Net

Bisnis

Bantu Perekonomian Global, Indonesia Sumbang Rp 530 Miliar ke Program Kemiskinan IMF

KAMIS, 12 OKTOBER 2023 | 14:44 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam upaya membantu Dana Moneter Internasional untuk mengentaskan kemiskinan dunia, Bank indonesia ikut menyumbangkan dananya sekitar 33,8 juta dolar (Rp 530 miliar) untuk program Poverty Reduction and Growth Trust (PRGT).

Bantuan ini akan diberikan melalui pendapatan bunga deposito yang ditempatkan oleh Bank Indonesia di IMF, yang bertujuan membantu negara-negara berpendapatan rendah mencapai stabilitas ekonomi.

"Dana tersebut bertujuan untuk membantu negara berpenghasilan rendah mencapai stabilitas ekonomi guna mengurangi kemiskinan, yang diberikan antara lain kepada negara Afrika serta beberapa negara anggota konstituensi South East Asia Voting Group (SEAVG) seperti Laos, Tonga dan Nepal, dimana Indonesia merupakan anggota," kata Bank Indonesia dalam siaran persnya, Kamis (12/10).

Bank Indonesia berharap bantuan ini dapat semakin menunjukkan kontribusi Indonesia dalam membantu meningkatkan perekonomian global, yang dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional.

PRGT sendiri merupakan program IMF yang digunakan sebagai sarana utama untuk menyediakan pembiayaan lunak, dengan suku bunga nol kepada negara-negara berpendapatan rendah atau low income countries.

Pinjaman tanpa bunga ini mendukung program ekonomi yang dirancang dengan baik sehingga dapat mendorong pendanaan tambahan dari donor, lembaga pembangunan, dan sektor swasta.

Selain itu, PRGT juga memainkan peran penting dalam membantu negara-negara yang menghadapi tekanan utang dan memberikan bantuan darurat dalam situasi guncangan ekonomi yang dialami negara-negara yang membutuhkan bantuan.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Komisi IV DPR Dukung Penuh Swasembada Pangan, Tapi Ingatkan soal Evaluasi

Selasa, 05 November 2024 | 23:52

Menkomdigi Diminta Dalami Modus Judol Pakai Pulsa

Selasa, 05 November 2024 | 23:16

Jerat Judol Pegawai Komdigi, Hardjuno: Bukti Penyimpangan Serius dan Kental Budaya Koruptif

Selasa, 05 November 2024 | 23:13

Pro dan Kontra Sistem Pemungutan Suara AS

Selasa, 05 November 2024 | 23:12

Dukung Swasembada Pangan, Legislator PKB Ini Wanti-Wanti Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 23:04

Tak Lagi Menghuni Senayan, Ini Seruan Kader Senior PPP

Selasa, 05 November 2024 | 23:01

Di Hadapan Dewa Siwa, Warga India Doakan Kemenangan Kamala Harris

Selasa, 05 November 2024 | 22:47

Biden Pantau Pertarungan Trump Vs Harris di Gedung Putih

Selasa, 05 November 2024 | 22:25

Pilpres AS: Warga Berduyun-duyun ke TPS Sejak Jam 6 Pagi

Selasa, 05 November 2024 | 22:16

Bertemu KPK, Maruarar Sirait Minta Aset Koruptor Diinventarisir untuk Perumahan Rakyat

Selasa, 05 November 2024 | 22:15

Selengkapnya