Berita

Banjir di New York, Amerika Serikat/Net

Dunia

Gara-gara Perubahan Iklim, Banjir New York Jadi "New Normal"

MINGGU, 01 OKTOBER 2023 | 07:25 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Hujan lebat yang memicu banjir di New York City, Amerika Serikat (AS) menjadi dampak nyata dari perubahan iklim. Kondisi ini juga kemungkinan merupakan "new normal" atau normal baru bagi kota metropolitan itu.

Begitu yang disampaikan oleh Gubernur New York, Kathy Hochul dalam pidatonya pada Sabtu (30/9).

"Tentu saja kita tahu, ini adalah akibat dari perubahan iklim. Sayangnya ini adalah hal yang harus kita harapkan sebagai keadaan normal yang baru,” ujarnya, seperti dimuat Reuters.

Hochul kemudian memperingatkan banjir yang "mengancam jiwa" dan mengumumkan keadaan darurat di New York City, Long Island, dan Lembah Hudson.

Dengan keadaan darurat, maka memungkinkan alokasi sumber daya lebih cepat untuk menangani krisis, akan tetap berlaku selama enam hari ke depan.

Dia juga memuji tanggapan pihak berwenang dan mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa yang dilaporkan meskipun terjadi hujan lebat.

Banjir telah menyebabkan gangguan besar pada sistem kereta bawah tanah New York dan layanan kereta komuter Metro Utara.

Beberapa jalur kereta bawah tanah ditangguhkan seluruhnya, dan banyak stasiun ditutup. Beberapa rute bus melambat hingga membuat penumpang terjebak selama berjam-jam. Para pejabat memperingatkan beberapa warga New York untuk menghindari perjalanan kecuali mereka melarikan diri dari daerah banjir.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya