Berita

Utusan Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) atau Korea Utara untuk PBB, Duta Besar Kim Song/Net

Dunia

Di Majelis Umum PBB, Korut: Kami Tak Punya Pilihan Selain Memperkuat Diri

RABU, 27 SEPTEMBER 2023 | 13:03 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korea Utara tidak memiliki pilihan lain selain memperkuat pertahanan diri, termasuk dengan penggunaan nuklir, di tengah isolasi yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) dan sekutunya.

Begitu yang disampaikan oleh Utusan Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) atau Korea Utara untuk PBB, Duta Besar Kim Song di hadapan Majelis Umum PBB pada Selasa (26/9).

Dalam pernyataannya, Kim mengatakan AS dan Korea Selatan telah mendorong Semenanjung Korea lebih dekat ke jurang perang nuklir.


"Tahun 2023 tercatat sebagai tahun yang sangat berbahaya. Semenanjung Korea berada dalam situasi yang sangat berbahaya dengan bahaya pecahnya perang nuklir," kata Kim, seperti dimuat Asia One.

Korea Utara telah menguji puluhan rudal balistik dalam 18 bulan terakhir. AS telah lama memperingatkan bahwa Pyongyang siap melakukan uji coba nuklir ketujuh.

"Mengingat keadaan yang ada, RRDK menilai sangat perlu untuk lebih mempercepat pembangunan kemampuan pertahanan diri demi mempertahankan diri," jelas Kim.

Pyongyang mengatakan pihaknya menggunakan hak untuk membela diri dengan melakukan uji coba rudal balistik untuk menjaga kedaulatan dan kepentingan keamanannya dari ancaman militer.

“RRDK tetap teguh dan tidak berubah dalam tekadnya untuk dengan tegas membela kedaulatan nasional, kepentingan keamanan, dan kesejahteraan rakyat dari ancaman musuh dari luar,” tegas Kim.

Korea Utara telah berada di bawah sanksi Dewan Keamanan PBB karena program rudal dan nuklirnya sejak tahun 2006. Langkah-langkah tersebut terus diperkuat selama bertahun-tahun.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya