Berita

Satgas Damai Cartenz 2023/Ist

Presisi

Satgas Damai Cartenz 2023 Terus Buru Anggota KKB di Pegunungan Bintang

MINGGU, 24 SEPTEMBER 2023 | 01:55 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Satgas Damai Cartenz 2023 bakal melanjutkan operasi pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kelompok Ananias Ati Mimin di Pegunungan Bintang, Papua Tengah.

Meski, satu orang KKB bernama Ricky Sasaka, tewas tertembak di bagian tangan dan dada tembus ke belakang dan kondisinya luka parah.

"Kami sudah identifikasi kantong-kantong mereka. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat kita sisir," kata Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/9).

"Satgas Operasi Damai Cartenz tetap lakukan operasi gabungan untuk menangkap dan menegakkan hukum terhadap KKB maupun simpatisannya," tegas Faizal.

Satgas Damai Cartenz 2023 sebelumnya melakukan operasi pengamanan Kota Oksibil di Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan selama 3 hari.

Operasi ini dilakukan pasca penyerangan dan pembakaran kios oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kelompok Ananias Ati Mimin. Dalam operasi ini, personel Satgas Damai Cartenz berhasil menembak mati satu orang KKB pada Kamis (21/9).

“Tim sniper kami berhasil menembak mati salah satu KKB yang kami tembak dari jarak 800 meter saat mereka melakukan penembakan terhadap pesawat di ketinggian Oksibil," kata Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno.

Berdasarkan pengamatan lewat teropong, AKBP Bayu menyebut beberapa KKB terluka akibat tembakan dari tim sniper. Namun, jenazah korban dan senjata anggota KKB disebut dibawa lari KKB lain dan masuk ke hutan.

Hal ini diperkuat dengan informasi dari sumber terpercaya yang menginformasikan bahwa memang benar ada salah satu anggota KKB kelompok Ananias Ati Mimin yang terkena tembakan dari tim sniper aparat keamanan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya