Berita

Presiden Prancis, Emmanuel Macron di KTT G20 India, di New Delhi pada Minggu, 10 September 2023/Net

Dunia

Macron: Deklarasi Para Pemimpin G20 Bukan Kemenangan bagi Rusia

SENIN, 11 SEPTEMBER 2023 | 14:48 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Deklarasi para pemimpin G20 yang dikeluarkan akhir pekan lalu bukanlah kemenangan diplomatis bagi Rusia.

Begitu yang dikatakan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang juga merupakan salah satu peserta dalam KTT G20 India pada Minggu (10/9).

Dengan tegas, Macron mengatakan bahwa G20 didirikan untuk menyelesaikan masalah ekonomi internasional dan bukan masalah politik.

Sehingga forum itu disebut Macron tidak bisa diharapkan sebagai tempat yang dapat memberikan kemajuan diplomatik apa pun dalam perang Ukraina.

"Deklarasi para pemimpin G20 pada pertemuan akhir pekan bukanlah kemenangan diplomatis bagi Rusia," kata Macron dalam konferensi pers setelah upacara penutupan KTT, seperti dimuat Al-Arabiya.

Bahkan, Macron menekankan bahwa deklarasi itu cenderung memperlihatkan bahwa Rusia semakin terisolasi karena tindakannya sendiri.

“G20 ini sekali lagi menegaskan isolasi Rusia. Saat ini, mayoritas anggota G20 mengutuk perang di Ukraina dan dampaknya,” ujarnya.

Invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 telah menewaskan puluhan ribu orang, membuat jutaan orang mengungsi, dan menyebabkan gejolak ekonomi di seluruh dunia.

Namun Moskow menyebut tindakan tersebut sebagai “operasi militer khusus” dan menyangkal melakukan kekejaman apa pun.

Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menghadiri KTT G20 yang berlangsung dua hari di New Delhi, dan malah mengirim Menteri Keuangan Sergei Lavrov untuk ambil bagian dalam pertemuan tersebut.

Pada konferensi persnya, Lavrov sesumbar tentang keberhasilan Rusia dalam memastikan  agenda KTT G20 di New Delhi tidak dibayangi oleh konflik Ukraina.

Sementara Ukraina, dengan ketus mengatakan bahwa deklarasi di G20 sama sekali tidak ada yang bisa dibanggakan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya