Berita

Sebuah bangunan rusak di Marrakesh, Maroko/Net

Dunia

Gempa Maroko: Bumi Berguncang 20 Detik, Getarannya Terasa Hingga Radius 400 Km

SABTU, 09 SEPTEMBER 2023 | 12:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ratusan orang mencari tempat yang aman setelah guncangan hebat melanda Maroko pada Jumat malam (8/9). Mereka menangis dan merasa trauma saat gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter menghancurkan rumah dan menewaskan anggota keluarga.

Laporan sementara, korban tewas mendekati angka 300 orang, sementara 150 orang luka-luka dan mendapat perawatan di rumah sakit.

Korban tewas kebanyakan terdapat di kotamadya al-Haouz, Marrakesh, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua dan Taroudant.

Klip video yang belum diverifikasi di media sosial X menunjukkan banyak bangunan yang rusak parah, tiang-tiang roboh dan jalanan hancur penuh puing-puing.

Angkatan Bersenjata Kerajaan Maroko memperingatkan warga agar mewaspadai gempa susulan.

Getaran gempa hari Jumat di Maroko dirasakan dalam radius 400 km dari pusat gempa.

“Gempa bumi, yang pusat gempanya terjadi di kotamadya Igil, 80 km barat daya Marrakesh, dirasakan di kota-kota Maroko dalam radius 400 km,” kata Nasser Jabour, kepala departemen di Institut Geofisika Nasional Maroko, seperti dikutip dari BBC.

Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan gempa yang terjadi pada Jumat malam sangat kuat di wilayah Maroko tersebut.

Sementara USGS menyebutkan kekuatan gempa adalah 6,8 skala Richter, Pusat Geofisika Maroko mengatakan kekuatan gempa adalah 7,2 skala Richter.

“Gempa bumi sebesar ini di wilayah ini jarang terjadi, namun bukan hal yang tidak terduga. Sejak tahun 1900, tidak ada gempa berkekuatan M6 (kekuatan 6) dan lebih besar dalam jarak 500 km dari gempa ini, dan hanya gempa berkekuatan 9 M5 (kekuatan 5) dan lebih besar,” kata USGS.

Di Marrakesh, beberapa rumah di kota tua yang padat penduduk itu runtuh dan orang-orang bekerja dengan tangan untuk membersihkan puing-puing sambil menunggu alat berat, kata warga Id Waaziz Hassan.

Warga di Rabat, sekitar 350km (220 mil) utara Ighil, dan di kota pesisir Imsouane, sekitar 180km ke arah barat, juga meninggalkan rumah mereka karena takut akan gempa yang lebih kuat, menurut para saksi mata.

Banyak warga yang mengatakan mereka terkejut ketika merasakan lantai rumah bergetar. Hanya beberapa detik saja kemudian terdengar beberapa suara patahan di luar.

“Bumi berguncang sekitar 20 detik. Pintu terbuka dan tertutup sendiri saat saya bergegas turun dari lantai dua,” kata Hamid Afkir, seorang guru di daerah pegunungan sebelah barat pusat gempa dekat Taroudant, seraya menambahkan bahwa telah terjadi gempa susulan, seperti dikutip dari The Guardian.

Laporan juga menyebutkan tembok merah yang mengelilingi kota tua dan merupakan situs Warisan Dunia UNESCO juga telah rusak akibat gempa.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

Panglima TNI Diminta Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Selasa, 28 Mei 2024 | 18:58

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

UPDATE

Hukuman Fahim Mawardi Dikorting MA hingga 6 Tahun

Rabu, 29 Mei 2024 | 04:00

Stafsus Jokowi Rekomendasikan 7 Poin ke Nadiem

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:53

Warga Jakarta Puas dengan Kinerja Heru soal Transportasi

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:31

Jemaah Tak Pakai Visa Resmi Haji Didenda Rp42 Juta

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:09

Iduladha Tahun Ini Diperkirakan Serentak

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:17

Pilkada Jakarta Tetap Jadi Sorotan Meski Ibukota Pindah

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:12

Asisten Sandra Dewi Diperiksa Kejagung

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:00

Cegah Terorisme, Imigrasi Awasi Ketat WNA Masuk Indonesia

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:42

Call Center PPDB DKI Lemot Bisa Bikin Emosi Masyarakat Meluap-luap

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:19

Mayoritas Pelaku Terorisme Akibat Pengaruh Internet

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:02

Selengkapnya