Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ukraina Ancam Seret Polandia ke WTO Jika Embargo Gandum Diperpanjang

JUMAT, 08 SEPTEMBER 2023 | 14:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Terlepas dari bantuan militer dan kemanusiaan selama perang, Ukraina mengancam akan menyeret Polandia dan Uni Eropa ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) atas embargo gandum.

Embargo ekspor gandum Ukraina ke lima negara tetangganya di Uni Eropa akan berakhir pada 15 September mendatang. Tetapi Polandia melobi Uni Eropa untuk memperpanjang embargo tersebut.

Di sisi lain Kyib berusaha agar larangan tersebut diakhiri dan mengancam untuk mengambil jalur hukum.


"Meskipun kami berterima kasih kepada Polandia atas bantuannya, jika pembatasan ekspor gandum kami terus diberlakukan, kami terpaksa akan membawa masalah ini ke WTO dalam bentuk tuntutan hukum," ujar Wakil Menteri Ekonomi Ukraina, Taras Kachka, seperti dimuat Remix, Jumat (8/9).

Selain gandum, Polandia juga dilaporkan berusaha untuk memasukan produk raspberry dan madu dari Ukraina ke daftar produk embago. Hal itu juga disampaikan oleh Menteri Pertanian Polandia Robert Telus selama pertemuan informal di Cordoba, Spanyol pada awal pekan ini.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya