Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily/Istimewa
Peningkatan kualitas pendidikan Islam di Jawa Barat menjadi komitmen Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily. Terlebih, dirinya merupakan lulusan pesantren.
Begitu kata Kang Ace, sapaan akrabnya, saat menjadi pembicara pada acara Ngobrol Pendidikan Islam (Ngopi) bersama guru madrasah di Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (7/9).
"Sebagai lulusan pesantren, saya tentu merasa bertanggung jawab agar peningkatan kualitas pendidikan madrasah dan pesantren di Jawa Barat terutama di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat bisa terus maju dan berkembang," kata Kang Ace, dalam keterangannya yang dikutip
Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (7/9).
Menurutnya, salah satu upaya yang terus diperjuangkan hingga saat ini adalah meningkatkan anggaran bagi lembaga pendidikan Islam. Sehingga, bisa melahirkan pertumbuhan dan kemajuan bagi dunia pendidikan Islam di tanah air.
"Saya ingin menyampaikan bahwa soal kesetaraan anggaran juga sangat penting. Bagaimanapun para siswa-siswi yang belajar di madrasah, mereka juga anak bangsa yang patut mendapat perhatian serius dari negara dan saya berharap ini menjadi perhatian kita semua," tuturnya.
Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu mengingatkan, saat ini banyak capaian yang sudah diraih madrasah dan pesantren. Sebagai contoh Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia yang dinobatkan menjadi sekolah unggulan.
"Banyak lulusan madrasah menjadi lulusan berkualitas dibanding sekolah lainnya. Kita lihat sekarang, banyak alumni madrasah dan pesantren yang berkiprah di level nasional," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Kemenag Kabupaten Bandung, Cece Hidayat, menyampaikan peran penting lembaga pendidikan keagamaan Islam dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan negara.
"Lembaga pendidikan Islam seperti pesantren sudah lama berdiri jauh sebelum kemerdekaan Indonesia. Tentu saja perannya harus terus dihidupkan dan menjadi perhatian kita bersama," kata Cece.
