Berita

Presiden RI, Joko Widodo saat menyambut kedatangan Perdana Menteri India, Narendera Modi jelang KTT ke-20 ASEAN-India di Plenary Hall JCC pada Kamis, 7 September 2023/RMOL

Dunia

Dorong Optimalisasi Kerja sama, Jokowi Apresiasi Kehadiran PM India di KTT ASEAN

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 10:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kehadiran Perdana Menteri India Narendra Modi mendapatkan apresiasi besar dari Presiden RI Joko Widodo.

Dalam pembukaan KTT ke-20 ASEAN-India pada Kamis (7/9), Jokowi menyambut Modi di ruang Cendrawasih, Jakarta Convention Center (JCC).

"Saya sangat menghargai kehadiran Perdana Menteri Modi di tengah persiapan KTT G20. Terima kasih PM Modi," kata Jokowi, saat membuka KTT ASEAN-India.

Dalam sambutannya, Jokowi menuturkan bahwa kerja sama ASEAN dan India sejauh ini telah memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat. Meski begitu, menurutnya, kerja sama tersebut masih perlu lebih dioptimalkan.

"Apalagi melihat potensi besar Samudera Hindia yang menghubungkan 33 negara, dengan 2,9 miliar jiwa dan 1/5 GDP dunia di 2025. Potensi kerja sama tersebut bisa kita dorong menuju ekonomi biru, ketahanan pangan, konektivitas maritim dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan," ujar Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga menyerukan penanggulangan kejahatan maritim bersama India, seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, hingga penangkapan ikan yang tidak diatur dan tidak dilaporkan.

"Kita harus mampu menjadikan lautan sebagai lautan kerjasama dan bukan konfrontasi, yang perlu dijaga stabilitasnya, kedamaiannya dengan menghormati hukum internasional, membangun kebiasaan kerjasama, serta membangun arsitektur kawasan yang inklusif," tambah Jokowi.

Menurut Jokowi, hal tersebut merupakan kunci untuk mewujudkan kawasan yang mampu menjadi Epicentrum of Growth.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya