Berita

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol/Net

Dunia

Hadiri KTT ASEAN, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Terbang Menuju Jakarta Hari Ini

SELASA, 05 SEPTEMBER 2023 | 09:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah pemimpin negara dipastikan menghadiri pertemuan puncak tahunan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) yang akan digelar di Jakarta, termasuk Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol.

Yonhap melaporkan, Yoon akan terbang dari Korea Selatan menuju Indonesia pada Selasa (5/9) waktu setempat, dan kemudian melakukan perjalanan ke India untuk pertemuan puncak dengan para pemimpin Kelompok 20 (G20).

Ini akan menjadi tahun kedua berturut-turut Yoom menghadiri kedua pertemuan tersebut, yang menggarisbawahi pentingnya pemerintahannya dalam meningkatkan kerja sama dengan kawasan yang terkenal karena posisi strategisnya dalam persaingan AS-China dan potensi ekonominya yang semakin meningkat.

Wakil Utama Penasihat Keamanan Nasional Kim Tae-hyo mengatakan Yoon akan menyampaikan posisi Korea Selatan dalam isu-isu regional dan internasional, termasuk program nuklir Korea Utara, dan menjelaskan bagaimana negara tersebut berencana untuk mempertahankan dan berkontribusi pada tatanan internasional berbasis aturan.

“Presiden Yoon berencana untuk menekankan pentingnya kita menempatkan ASEAN dengan secara pribadi menghadiri KTT ASEAN untuk tahun kedua berturut-turut,” kata Kim.

"Secara khusus, beliau akan menyatakan rencana pemerintah kita untuk mendorong Inisiatif Solidaritas Korea-ASEAN (KASI) secara sungguh-sungguh dengan mengumumkan rencana untuk memperkuat kerja sama di bidang keamanan siber dan maritim, serta proyek kerja sama di bidang inovasi digital," katanya.

KASI diresmikan oleh Yoon pada KTT ASEAN tahun lalu di Kamboja pada bulan November dan berpusat pada peningkatan komunikasi strategis dan kerja sama dengan 10 anggota blok tersebut untuk perdamaian dan stabilitas regional. Inisiatif ini juga merupakan bagian inti dari strategi Indo-Pasifik Korea Selatan.

Kunjungan Yoon ke Jakarta juga merupakan kunjungan bilateral yang menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik antara Korea Selatan dan Indonesia.

Pada Jumat (8/9), ia akan mengadakan pertemuan puncak dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta dan menghadiri upacara penandatanganan perjanjian kerja sama, serta konferensi pers bersama.

Di hari yang sama ia akan melakukan perjalanan ke New Delhi, India, ujruk menghadiri dua sesi KTT G20 keesokan harinya, termasuk satu sesi tentang perubahan iklim dan lingkungan hidup. Yoon akan memaparkan secara rinci rencana Korea Selatan untuk berkontribusi dalam mengatasi perubahan iklim.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya