Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Bagian dari Upaya Kemanusiaan, UEA Rehabilitasi Sekolah-sekolah di Republik Chad

SABTU, 02 SEPTEMBER 2023 | 16:10 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Uni Emirat Arab (UEA) telah menjalankan proyek rehabilitasi dan pemeliharaan sekolah di Amdjarass sebagai bagian dari upaya kemanusiaan untuk membantu Republik Chad.

Mengutip kantor berita WAM, Sabtu (2/9), tindakan ini merupakan hasil kerja sama antara kantor koordinasi bantuan UEA dan tim kemanusiaan UEA, dengan komitmen untuk terus melanjutkan peran perintisnya dalam misi kemanusiaan.

"UEA memilih untuk berfokus pada rehabilitasi sekolah dan peningkatan lingkungan belajar di Amdjarass, dengan tujuan menciptakan kondisi yang lebih baik bagi siswa di wilayah tersebut," tulis WAM dalam laporannya.

Tim kemanusiaan UEA terdiri dari berbagai organisasi, termasuk Bulan Sabit Merah Emirat (ERC), Yayasan Amal dan Kemanusiaan Zayed Bin Sultan Al Nahyan, Yayasan Khalifa Bin Zayed Al Nahyan, dan Kantor Koordinasi Bantuan UEA.

Tim tersebut dikabarkan telah melaksanakan kunjungan lapangan ekstensif ke tiga sekolah sebelum memulai proses rehabilitasi tersebut, dan bertemu dengan pejabat Republik Chad di Amdjarass untuk mengetahui kebutuhan dasar yang mereka perlukan.

"Sekolah-sekolah tersebut akan ditingkatkan dengan fasilitas dan fasilitas baru yang akan meningkatkan kualitas lingkungan belajar," ujar Perwakilan ERC, Saif Al Afari, seraya menambahkan bahwa kunjungan lapangan akan terus berlanjut hingga pekerjaan pemeliharaan selesai.

Abu Dhabi, yang merupakan negara kaya minyak dan gas bumi itu memilih Republik Chad untuk tujuan kemanusiaannya, karena negara itu saat ini diketahui memiliki banyak pengungsi, sebagian besar anak-anak yang mengungsikan diri dari Sudan.

Badan PBB untuk urusan pengungsi (UNHCR) sendiri memproyeksikan bahwa jumlah pengungsi yang berlindung dari Sudan ke Chad mencapai 90 ribu orang. Dari jumlah tersebut, hampir 90 persen yang tiba untuk berlindung ke Chad merupakan perempuan dan anak-anak.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya