Berita

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov/Net

Dunia

Jika Singgung Perang Ukraina, Rusia Siap Blokir Deklarasi KTT G20

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2023 | 17:49 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rusia akan memblokir deklarasi KTT G20 jika tidak mencerminkan posisi Moskow terhadap Ukraina dan krisis lainnya.

Begitu yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Jumat (1/9). Lavrov yang menjabat sejak tahun 2004 akan mewakili Presiden Vladimir Putin untuk menghadiri KTT G20 di New Delhi, India pada 9-10 September mendatang.

“Tidak akan ada deklarasi umum atas nama seluruh anggota jika posisi kami tidak tercermin,” tegas Lavrov, seperti dimuat Reuiters.

Lavrov mengatakan negara-negara Barat telah mengangkat isu mengenai Ukraina dalam pertemuan-pertemuan terkait G20. Dia menuduh negara-negara Barat melemahkan lembaga-lembaga internasional dengan memaksakan agendanya sendiri.

Untuk itu ia menegaskan bahwa jika konsensus tidak dapat dicapai pada KTT G20, maka sebuah komunike tidak mengikat dapat dikeluarkan oleh presidensi G20.

“Pilihan lainnya adalah mengadopsi dokumen yang berfokus pada keputusan spesifik di bidang kompetensi G20, dan membiarkan semua pihak mengambil keputusan atas nama mereka sendiri,” kata Lavrov.

Selain Putin, Presiden China Xi Jinping juga tidak akan menghadiri KTT G20. Ia akan digantikan oleh Perdana Menteri Li Qiang.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya