Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Empat Perusahaan Teknologi China Luncurkan Chatbot Berbasis Kecerdasan Buatan

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2023 | 12:37 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Di tengah persaingan ketat dalam sektor teknologi global, empat perusahaan teknologi China meluncurkan chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) setelah menerima persetujuan pemerintah pada Kamis (1/9).

Keempat perusahaan teknologi itu, termasuk Baidu Inc dan SenseTime Group yang populer,  mengatakan bahwa chatbot mereka yang serupa dengan ChatGPT milik Elon Musk, telah tersedia untuk publik.

"Layanan kami sudah tersedia sepenuhnya untuk melayani semua pengguna," kata dua perusahan tersebut dalam pernyataan terpisah.

Seperti dikutip Telegraph India, Jumat (1/9), China diketahui memiliki pendekatan yang berbeda dengan negara lain dalam mengatur teknologi AI.

Pemerintah negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia itu mewajibkan perusahaan untuk melewati evaluasi keamanan dan mendapatkan izin pemerintah lebih dulu sebelum produk AI dapat diperkenalkan ke pasar secara massal.

Namun, baru-baru ini, pihak berwenang negara itu dikabarkan telah mempercepat upaya untuk mendukung perusahaan yang mengembangkan AI, karena teknologi tersebut semakin menjadi fokus persaingan dengan AS.

Media Tiongkok melaporkan bahwa sejauh ini, 11 perusahaan telah menerima persetujuan dari pemerintah, termasuk perusahaan yang memiliki TikTok, ByteDance, dan Tencent Holdings. Sampai saat ini, belum ada tanggapan dari perusahaan-perusahaan tersebut terkait rencana mereka untuk meluncurkan pengembangan teknologi AI tersebut.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya