Berita

Manajer Riset Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus/Net

Politik

Tak Buka Profil Bacaleg, Formappi: KPU Gagal Melayani Pemilih

SELASA, 29 AGUSTUS 2023 | 09:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pencermatan dan pendapat masyarakat terhadap daftar calon sementara (DCS) untuk pemilihan legislatif (Pileg) 2024 dinilai belum maksimal.

Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak membuka profil bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) yang memenuhi syarat (MS) masuk ke dalam daftar.

Manajer Riset Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus mengamati, keterbukaan KPU terkait data bacaleg di dalam DCS, selama masa pencermatan dan tanggapan yang diberikan KPU selama 10 hari, tidak banyak mendapat perhatian.

"KPU mengaku tak banyak mendapatkan masukan dan tanggapan karena KPU berhasil melakukan tindakan preventif dan persuasif. Klaim keberhasilan tindakan persuasif dan preventif KPU ini nampaknya terlalu berlebihan," ujar Lucius kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (29/8).

Dia menjelaskan, langkah KPU membatasi data yang dipublikasikan kepada masyarakat merupakan salah satu faktor penyebab, terutama dalam hal profil bacaleg.

"Minimnya aspek personal caleg yang ditampilkan KPU menggambarkan ketertutupan, sehingga gairah memberitahu KPU jadi hilang karena masyarakat merasa masukan dan tanggapan yang diberikan nantinya juga akan disimpan KPU, atau dijadikan bahan curhatan KPU ke parpol," tuturnya.

Maka dari itu, Lucius menilai KPU tidak berhasil menjalankan prinsip keterbukaan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024, sebagai hak konstitusional publik.

"KPU gagal memperlihatkan fungsi mereka yang seharusnya tak hanya melayani parpol semata tetapi juga pemilih," demikian Lucius menambahkan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Masyarakat Tidak Perlu Panik, DPR Pastikan Distribusi Gas Melon Lancar

Senin, 10 Februari 2025 | 23:18

Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Empat Pelaku Tawuran, Hasil Tes Urine Positif Narkoba

Senin, 10 Februari 2025 | 22:50

Dekatkan Dunia Usaha dengan Mahasiswa, UNHAS Gandeng Asprindo

Senin, 10 Februari 2025 | 22:31

Faizal Assegaf: Raja Kecil itu Bahlil

Senin, 10 Februari 2025 | 22:20

Polda Metro Jaya: Pers Berikan Manfaat Bagi Polisi dan Masyarakat

Senin, 10 Februari 2025 | 22:08

Ketua Komisi V: Anggaran IKN Diblokir Bukan Berarti Dihentikan

Senin, 10 Februari 2025 | 22:02

Jenderal Agus Subiyanto Rotasi 65 Pati, Paling Banyak Matra Angkatan Darat

Senin, 10 Februari 2025 | 21:56

Wariskan Banyak Masalah, Jokowi Harus Diseret ke Penjara

Senin, 10 Februari 2025 | 21:51

Tim Transisi Pramono-Rano Pastikan Warga Tak Terkendala Air Bersih

Senin, 10 Februari 2025 | 21:46

Ted Sioeng Akui Sempat Kabur ke Singapura, Diringkus di China

Senin, 10 Februari 2025 | 21:44

Selengkapnya