Berita

Kaos bergambar foto mantan Presiden Donald Trump di toko percetakan Y-Que di Los Angeles, California, AS, 25 Agustus 2023/Net

Dunia

Foto Mugshot Jadi Souvenir, Trump Raup Jutaan Dolar

MINGGU, 27 AGUSTUS 2023 | 10:42 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam tiga minggu terakhir, mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, berhasil menghimpun dana hampir 20 juta dolar (Rp 305 miliar), dari kampanye yang dibuat para pendukungnya, sejak kemunculan Trump di berbagai persidangan.

Menurut keterangan dari jurubicara Trump, Steven Cheung di platform X, dana itu terkumpul setelah foto Trump dengan dasi merah, rambut berkilau, dan wajah cemberut dijadikan sovenir seperti kaos, mug, dan poster yang bertuliskan 'Free Trump'.

Seperti dimuat Reuters, Minggu (27/8), foto tersebut diambil ketika calon presiden dari Partai Republik itu muncul di pengadilan Georgia untuk menjalani pengambilan foto, atas lebih dari selusin tuduhan kejahatan, bagian dari kasus pidana yang berasal dari upayanya untuk membatalkan pemilu 2020.


Sejak kemunculannya di pengadilan itu, mantan presiden itu  berhasil menghasilkan jutaan dolar, karena kepopulerannya yang semakin meningkat.

"Pada hari Jumat saja, Trump juga telah menghasilkan 4,18 juta (Rp 63 miliar), menjadikannya hari dengan pendapatan kotor tertinggi dalam kampanyenya sejauh ini," kata Cheung.

Serangkaian kasus yang tengah dihadapi Trump ini membuat sang anak, Donald Trump Jr. memanfaatkannya sebagai peluang. Ia diketahui mematok kaos bergambar ayahnya dengan harga 29,99 dolar AS (Rp 458 ribu), mug seharga 15,99 dolar AS (Rp 244 ribu), dan poster mugshot dihargai 19,99 dolar AS (Rp 300 ribu).

Seluruh hasil penjualan barang dagangan tersebut nantinya akan disumbangkan ke Dana Pembelaan Hukum.

Saat ini, Trump tengah mencalonkan diri kembali sebagai presiden dari Partai Republik, setelah berhasil menjabat pada periode 2016-2020 dan kalah dalam Pemilu 2020 dari Joe Biden, perwakilan dari Partai Demokrat.

Namun ia terjerat dengan empat dakwaan yang sedang ia hadapi, termasuk dua dakwaan terkait klaim mengenai kecurangan dalam pemilu, serta keterlibatannya dalam insiden serangan di Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021 yang melibatkan para pendukungnya. Dakwaan yang telah dibantah oleh Trump dengan tegas.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya