Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Bongkar Penipuan Berkedok Asmara, Polisi Thailand Tangkap Komplotan Pimpinan Warga Nigeria

SABTU, 26 AGUSTUS 2023 | 10:52 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polisi Kerajaan Thailand berhasil menahan 13 tersangka lokal dan seorang warga Nigeria bernama Ezeneche Uzochukwu Jerome dalam kasus penipuan berkedok asmara.

Bangkok Post melaporkan, para tersangka yang tergabung dalam komplotan pimpinan Jerome, 45 tahun, berhasil menipu korban hingga lebih dari 800 juta baht (348 miliar rupiah).

Kepala Divisi Pemberantasan Kejahatan, Mayjen Polisi Montree Theskhan, mengungkapkan pada Jumat (25/8) bahwa tim divisinya menangkap para tersangka setelah melakukan penggerebekan di 14 lokasi berbeda pada Kamis (24/8) setelah serangkaian operasi polisi terkoordinasi di tujuh provinsi.

Para korban mengklaim bahwa para penipu melakukan kontak dengan mereka dengan membuat profil fiktif perempuan asing di situs media sosial.

Para penipu mengaku sebagai wanita Amerika yang bertugas sebagai tentara di Suriah. Dalam aksinya mereka akan mengungkapkan keinginannya untuk melakukan perjalanan ke Thailand untuk menemui para korban setelah mendapatkan kepercayaan mereka.

Para penipu kemudian akan memberi tahu korban sebelumnya bahwa mereka telah mengirimkan hadiah atau beberapa paket ke Bangkok melalui bandara.

Para korban kemudian akan dipaksa membayar pajak atau biaya lain yang diperlukan di muka atas nama mereka, dengan janji bahwa itu akan diganti ketika mereka bertemu.

Para korban kemudian dihubungi oleh sekelompok penipu Thailand yang menyamar sebagai otoritas bandara yang meminta pembayaran untuk prosedur penerimaan paket.

Penipu akan menghilang dan menutup semua saluran komunikasi dengan korban setelah mendapatkan jumlah yang diinginkan.

Polisi melanjutkan penyelidikan hingga menemukan Jerome, pemimpin geng. Jerome sebelumnya dituduh melakukan penipuan berkedok asmara pada tahun 2018.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya