Berita

Banjir di Auckland, Selandia Baru/Net

Dunia

Selandia Baru Alokasikan Rp 7,9 Triliun untuk Pemulihan Banjir Auckland

KAMIS, 24 AGUSTUS 2023 | 19:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Untuk membangun kembali kota Auckland yang dilanda banjir bandang, pemerintah Selandia Baru menggelontorkan dana hingga 877 juta dolar NZ atau Rp 7,9 triliun.

Menteri Keuangan Grant Robertson mengatakan, dana tersebut dihasilkan dari kesepakatan dengan Dewan Auckland dan akan dialokasikan untuk memulihkan kondisi kota terdampak.

“Saya senang kami telah mencapai kesepakatan ini sehingga Dewan Auckland dapat memberikan kepastian bagi masyarakat yang propertinya, atau orang-orang di dekatnya, rusak parah akibat tanah longsor atau banjir,” ungkapnya, seperti dimuat The Straits Times pada Kamis (24/8).

Dikatakan Robertson, Dewan Auckland telah mengajukan permohonan dana tambahan sekitar 200 dolar NZ (Rp 1,8 triliun) dari otoritas transportasi jalan raya untuk membantu memulihkan jaringan jalan raya.

Robertson juga mengungkap bahwa pemerintah Selandia Baru akan memberikan dana sumbangan tambahan hingga Rp 4,4 triliun di samping anggaran dari Dewan Auckland.

"Pemerintah akan menyumbangkan senilai 380 juta dolar NZ (R 3,4 triliun) untuk investasi perlindungan banjir di Auckland dan 110 juta dolar NZ (Rp 1 triliun) untuk jaringan transportasi yang terkena dampak peristiwa cuaca," tambahnya.

Auckland merupakan salah satu kota terbesar di Selandia Baru dengan jumlah penduduk 1,6 juta jiwa.

Akhir Januari lalu, kota itu dilanda banjir bandang dan tanah longsor yang menewaskan empat orang, merusak jalan, hingga menghancurkan rumah.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya