Berita

Kolase Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Erick Thohir/Net

Politik

Tiga Besar Cawapres Versi Litbang Kompas, Tren Erick Thohir Naik

SELASA, 22 AGUSTUS 2023 | 10:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Survei Litbang Kompas memperlihatkan tiga nama teratas yang potensial sebagai calon wakil presiden 2024. Mereka adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Ketiga kandidat ini memiliki elektabilitas yang tidak terpaut jauh dalam survei yang digelar pada 27 Juli-7 Agustus 2023. Ridwan Kamil atau Kang Emil berada di posisi teratas dengan elektabilitas 8,4 persen. Posisi kedua ada Sandiaga dengan 8,2 persen, sementara Erick 8,0 persen.

Namun bila melihat trennya, hanya Erick Thohir yang mengalami peningkatan elektabilitas. Elektabilitas Erick naik 4,5 persen dibanding survei Mei 2023, dan 3,1 persen dari survei Januari 2023.


Sementara elektabilitas Sandiaga dan Kang Emil trennya turun dibanding survei Januari 2023, di mana elektabilitas Sandiaga saat itu di angka 12,4 persen dan Kang Emil 10,1 persen.

"Tingkat keterpilihan untuk keduanya (Sandiaga dan Kang Emil) selama kurun 2023 terbaca mengalami penurunan," demikian laporan Litbang Kompas dikutip redaksi, Selasa (22/8).

Selain ketiga nama itu, terdapat sejumlah sejumlah tokoh lain yang masuk dalam bursa cawapres. Mereka adalah Anies Baswedan dengan elektabilitas 5,7 persen, Ganjar Pranowo 5,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 5,1 persen.

Kemudian Mahfud MD 3,7 persen, Basuki Tjahaja Purnama 2,6 persen, Prabowo Subianto 2,2 persen, Tri Rismaharini 1,7 persen, Puan Maharani 0,8 persen, Gatot Nurmantyo 0,6 persen, Muhaimin Iskandar 0,4 persen, lainnya 2,8 persen. Ada 44,4 persen yang tidak menjawab atau rahasia.

Survei Litbang Kompas melibatkan 1.364 responden secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi. Survei memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error kurang lebih 2,65 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya