Berita

Kendaraan Mobilitas Terlindungi Bushmaster yang berhasil diambil Rusia di medan perang/Net

Dunia

Rusia Pamerkan Senjata dan Peralatan Barat yang Berhasil Dilumpuhkan

JUMAT, 18 AGUSTUS 2023 | 00:47 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Di acara Army 2023, Rusia dengan bangga memamerkan berbagai peralatan militer dan senjata canggih milik Barat yang diklaim berhasil mereka lumpuhkan selama perang Ukraina.

Mengutip Arab News pada Kamis (17/8), pameran tersebut dilangsungkan di Taman Patriot Moskow hingga 20 Agustus mendatang dan dihadiri oleh delegasi militer dari negara-negara yang dianggap bersahabat dengan Rusia.

Dalam postingan gambar yang dibagikan, tentara bertopi hijau nampak berdiri di di depan kendaraan lapis baja MaxxPro AS. Kemudian dia beralih ke kendaraan British Husky, yang kaca depannya penuh dengan lubang peluru.

“Itu ditinggalkan di medan perang karena tidak bisa digunakan lagi,” ungkap tentara tersebut.

Beberapa meter di dekatnya, tentara Rusia lainnya memamerkan RC AMX-10 Prancis dan senjata anti-tanknya yang terkenal panjang.

Nampak pula, Kendaraan Mobilitas Terlindungi Bushmaster Australia, pengangkut personel M113 AS, dan kendaraan tempur CV90 Swedia.

Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev turut hadir dalam pemeran. Dia terlihat memeriksa kendaraan militer yang konon berasal dari Australia.

"Teknologi canggih, itu layak untuk dilihat,” ujarnya.

Menteri Pertahanan Sergey Shoigu mengatakan bahwa sumber daya militer Rusia sudah hampir habis. Namun begitu, ia menegaskan bahwa Rusia berhasil meningkatkan produksi kendaraan lapis bajanya meskipun dijatuhi banyak sanksi internasional.

Sementara itu, Barat menuduh beberapa negara bekas jajahan Uni Soviet serta China, Turki dan Uni Emirat Arab secara diam-diam mengirim senjata ke Rusia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya