Berita

Bakal Capres Prabowo Subianto bersama Presiden Joko Widodo/Ist

Politik

Lanjutkan Pembangunan menuju Indonesia Emas, Prabowo Kumpulkan Pakar dalam Satu Tim

SELASA, 15 AGUSTUS 2023 | 22:47 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Prabowo Subianto membentuk tim kajian pembangunan Indonesia. Hal itu disampaikan saat pidato di Institut Kajian Strategis Universitas Kebangsaan Republik Indonesia, di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa malam (15/8).

Prabowo menyampaikan dasar pembentukan tim yang rencananya akan berisi pakar-pakar dari latar belakang keilmuan berbeda, untuk menyiapkan keberlanjutan pembangunan menuju Indonesia Emas yang dicita-citakan Presiden ketujuh RI Joko Widodo.

"Saya telah menyusun kelompok kerja transformasi bangsa, mengumpulkan pakar dari segala unsur, semuanya the best and the brightness, dari kelompok mana pun, dari mana pun," katanya, pada acara bertajuk "Strategi Transformasi Bangsa: Jokowinomics Wujud dari Ekonomi Pancasila sebagai Dasar untuk Melaksanakan Transformasi Bangsa".

"Saya telah dipercaya beberapa kekuatan politik yang cukup besar di RI untuk maju di 2024, meminta mandat dari rakyat," tambahnya.

Prabowo yang juga Menteri Pertahanan itu mengaku, karena banyak Parpol yang mendukung, dia tidak bisa maju sebagai Capres yang tak memiliki gagasan pembangunan ke depan.

"Untuk meminta mandat dari rakyat, saya harus menyiapkan diri dan tim. Karena begitu kita terima mandat, tidak boleh banyak berteori, tapi bekerja secara aplikatif," tandasnya.

Hadir juga pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie, Sekjen PAN  Eddy Soeparno, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Jabar Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:55

5 Tersangka Pembuat Plat Nomor Palsu DPR Dicokok

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:48

Dubes Najib: Geopolitik Global Dihadapkan pada Empat Titik Api

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:45

Soal "Gantian Posisi Ketum", Megawati Sedang Cek Ombak

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:36

Suzhou Kunlene, Perusahaan Film Packaging Indonesia yang Eksis dan Sukses di China

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:07

Jabar Bisa Jadi Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:33

Disdik DKI Bantah Jual Beli Bangku Kosong

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:23

Cuaca Jakarta Diprediksi Cerah Berawan hingga Rabu Dini Hari

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:13

Rasyidi Menunggu Perintah PDIP

Selasa, 28 Mei 2024 | 05:40

Ajaib Bagikan Bonus Tambahan 1 Persen dari Portofolio

Selasa, 28 Mei 2024 | 05:25

Selengkapnya