Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tunisia dan Libya Sepakat Berbagi Tugas Lindungi Migran yang Terdampar

JUMAT, 11 AGUSTUS 2023 | 01:31 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Tunisia dan Libya sepakat untuk berbagi tanggung jawab mereka untuk menyediakan tempat berlindung bagi ratusan migran yang terdampar di perbatasan.

Langkah terbaru itu diumumkan pada Kamis (10/8), setelah banyak migran, terutama dari negara-negara Afrika sub-Sahara, yang terdampar di perbatasan selama lebih dari sebulan.

"Selama pertemuan bersama dengan pihak berwenang Libya di Tunisia, kami sepakat untuk berbagi kelompok migran yang berada di perbatasan," ujar Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Tunisia, Faker Bouzghaya.

Di bawah perjanjian tersebut, Tunisia akan membawa kelompok yang terdiri dari 76 pria, 42 wanita, dan delapan anak yang terdampar ke pusat penerimaan di kota Tatouine dan Medenine. Mereka akan diberikan perawatan kesehatan dan psikologis dengan bantuan Bulan Sabit Merah Tunisia.

Sementara Libya akan mengambil alih 150 migran yang tersisa.

Menurut keterangan dari Kementerian Dalam Negeri Libya, perjanjian bilateral itu dilakukan untuk mengakhiri krisis migran gelap yang terdampar di daerah perbatasan.

Kedua negara Afrika Utara itu adalah salah satu pintu gerbang utama bagi para migran dan pencari suaka yang berniat melakukan perjalanan berbahaya dengan perahu yang sering reyot, dengan harapan mereka akan melanjutkan kehidupan yang lebih baik di Eropa.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya