Berita

Resmen Kadafi/Ist

Nusantara

Kabid BKD Lampung Aniaya Pegawai Magang IPDN, Praktisi Hukum Meradang

KAMIS, 10 AGUSTUS 2023 | 18:13 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Penganiayaan pegawai magang IPDN yang diduga dilakukan Kabid Mutasi Pegawai dan sejumlah pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampung, mendapat kecaman keras dari praktisi hukum.

Praktisi hukum, Resmen Kadafi, misalnya. Dia mengecam keras penganiayaan itu.

"Kami mengecam keras perbuatan yang dilakukan sekelas kepala bidang itu. Mau berdalih dalam bentuk apapun, kami harus mengecam keras tindakan kriminal yang dilakukan dengan sengaja itu," kata Resmen Kadafi, seperti dikutip dari Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (10/8).


Menurutnya, kekerasan dalam bentuk apapun tidak dibenarkan, terhadap siapapun orangnya, dan dengan dalih apapun. Sebab itu Resmen meminta kepolisian segera menahan terduga pelaku.

"Kasus ini jadi perhatian publik, jangan ada keraguan Polresta Bandar Lampung menahan pelaku, karena jelas merupakan penganiayaan berat dan ada unsur kesengajaan," katanya.

Resmen juga meminta Pemerintah Provinsi Lampung tidak menghambat proses penegakan hukum yang dilakukan kepolisian. Inspektorat, kata dia, tidak memiliki wewenang dalam kasus ini, karena murni tindak pidana.

Setelah penanganan kasus pidana selesai, baru inspektorat bisa mengambil langkah selanjutnya.

"Ini murni kriminal, serahkan pada kepolisian. Kami minta pelaku segera diproses dan ditahan. Saya selaku putra Lampung siap melakukan pendampingan hukum gratis kepada korban penganiayaan ini," ujarnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya