Berita

Paranormal politik, Doni Istyanto dalam program Republik Ayam Jago yang dipandu Arief Poyuono/RMOL

Politik

Paranormal Politik: Jokowi Hanya Ingin Hadirkan Capres Nama Belakang “Wo” di Pilpres 2024

RABU, 09 AGUSTUS 2023 | 01:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Paranormal politik, Doni Istyanto melihat Presiden Joko Widodo hanya ingin menghadirkan calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang yang memiliki nama belakang “Wo”.

Hal ini disampaikan Doni dalam program Republik Ayam Jago yang digagas Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (8/8).

Awalnya, Doni ditanya host Republik Ayam Jago, Arief Poyuono apakah ada kecenderungan Jokowi mengkhianati PDI Perjuangan karena terkesan lebih dekat dengan Prabowo Subianto, ditambah lagi wacana memasangkan putra sulungnya Gibran Rakabuming sebagai cawapres Prabowo.


Menurut pengamatan spiritual Doni, endorsment Jokowi yang awalnya melekat kepada Ganjar Pranowo lalu kemudian akhir-akhir ini kepada Prabowo Subianto, hanyalah cara agar mereka berdua bertarung di Pilpres 2024.

“Kalau sekarang pak Jokowi sedang dekat-dekatnya, mendukung, mengendorse pak Prabowo. Itu semata-mata pak Jokowi ingin menghadirkan dalam Pilpres 2024 mendatang all “Wo” “Wo” final. Hanya untuk mengantarkan dua “Wo” ini dalam surat suara,” kata Doni.

Doni mengatakan, sebagaimana pakem "Notonegoro Jowo Ratu Buwono”, persiden 2024 mendatang adalah dia yang memiliki nama belakang “Wo”.

“"Maka Presiden yang akan kita pilih 14 Februari 2024 nama belakangnya pasti Wo. Apakah itu Ganjar Pranowo atau Prabowo. Jadi hanya dua itu yang bisa benar-benar memenuhi pakem Notonegoro Jowo Ratu Buwono," pungkasnya.

Hadir dalam diskusi yang disiarkan lewat channel YouTube Republik Merdeka itu, kritikus sekaligus Aktivis 98, Faizal Assegaf.



Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya