Berita

Presiden Meksiko, Andres Manuel López Obrador/Net

Dunia

Presiden Meksiko Salahkan Gubernur Texas Soal Temuan Dua Mayat di Perbatasan

JUMAT, 04 AGUSTUS 2023 | 10:53 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemasangan buoy atau pelampung di sepanjang Sungai Rio Grande, perbatasan Amerika Serikat dan Meksiko telah memicu kecaman langsung dari Presiden Meksiko Andres Manuel López Obrador.

Kecaman itu datang pada Kamis (3/8), setelah ditemukannya dua mayat yang diduga migran di sungai tersebut pada Rabu.

Dalam siaran pers mingguannya, Presiden Meksiko mengutuk penggunaan buoy dan kawat berduri yang diinisasi oleh Gubernur Texas, Greg Abbott untuk menghalangi para migran masuk ke wilayahnya.


"Tidak seorang pun seharusnya diperlakukan seperti ini. Perlakuan itu tidak manusiawi dan tidak mencerminkan sifat kebaikan yang harus kita tunjukkan dalam hidup kita untuk mencapai kebahagiaan,"  tegas Lopez Obrador, seperti dimuat Reuters, Jumat (4/8).

Gubernur Abbott sendiri menolak memindahkan buoy tersebut meskipun telah mendapat ancaman gugatan dari Departemen Kehakiman AS (DOJ) jika dia tidak mematuhi tenggat waktu yang ditentukan.

Menurut DOJ, tindakan Abbott tanpa adanya otorisasi dari Korps Insinyur Angkatan Darat AS ini menciptakan penghalang di jalur air yang memisahkan AS dari Meksiko dan melanggar hukum Amerika.

Selain itu, beberapa pihak juga menyatakan bahwa buoy besar yang dipasang di perbatasan tersebut dapat membahayakan para migran, dan meningkatkan risiko migran tenggelam, seperti dua mayat yang ditemukan baru-baru ini.

Untuk itu, sengketa atas penggunaan penghalang ini telah menimbulkan ketegangan antara Meksiko dan Texas, serta memicu perdebatan yang lebih luas tentang masalah imigrasi di wilayah tersebut.

"Abbott seharusnya tidak bertindak demikian. Tindakannya tidak manusiawi," pungkas Presiden Meksiko.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya