Berita

Pengamat politik Rocky Gerung/Net

Politik

Demokrat Bela Rocky Gerung, Tuding Relawan Jokowi Antikritik

SELASA, 01 AGUSTUS 2023 | 16:51 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Langkah hukum yang dilayangkan relawan Jokowi terhadap pengamat politik Rocky Gerung disayangkan Demokrat.

Menurut Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, tindakan relawan Jokowi melaporkan Rocky ke Bareskrim Polri menunjukkan sikap antikritik.

“Kami menyayangkan respons relawan Jokowi yang antikritik dan sedikit-sedikit merespons dinamika yang sifatnya bentuk diskursus publik ke ranah hukum,” kata Kamhar dalam keterangannya, Selasa (1/8).

Terlebih, kata Kamhar, pimpinan relawan yang melaporkan Rocky Gerung ini sebelumnya sempat viral lantaran akan menyerang pihak-pihak yang berseberangan dengan Jokowi.

Atas dasar itu, Kamhar menyarankan agar Presiden Jokowi menertibkan para relawannya agar tidak sensitif hingga menempuh jalur hukum hanya gara-gara dikritik.

“Lagipula kritik yang selama ini disampaikan Rocky Gerung masih dalam batasan wajar pada koridor demokrasi dan akademis sebagai penjaga akal sehat publik dan keseimbangan di masyarakat,” pungkasnya.

Rocky Gerung dilaporkan sejumlah relawan Jokowi buntut pernyataan kritik terhadap Presiden Jokowi. Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Rocky Gerung menyebut Presiden Jokowi dengan istilah “bajingan yang tolol”.

Hal itu disampaikan saat mengomentari langkah politik presiden yang ingin mempertahankan legacy dengan bermanuver ke China untuk menawarkan proyek Ibukota Nusantara (IKN).

"Dia (Jokowi) masih ke China nawarin IKN. Masih mondar-mandir dari ke koalisi ke koalisi lain, cari kejelasan nasibnya. Dia pikirin nasibnya sendiri. Itu bajingan yang tolol," tegas Rocky Gerung.

Populer

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

Emak-emak Antarkan Tahanan "Jokowi dan Iriana" ke KPK

Rabu, 26 Februari 2025 | 16:17

KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar di Kasus e-KTP

Rabu, 26 Februari 2025 | 17:59

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

KKMP: Copot Raffi Ahmad dari Jabatan Utusan Khusus Presiden

Selasa, 25 Februari 2025 | 11:11

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Korupsi: Jalur Karier yang Paling Stabil dan Menguntungkan di Indonesia?

Jumat, 28 Februari 2025 | 11:26

Kampanye #RiseAndSpeak, Polri Dorong Keberanian Lapor Kekerasan dan Eksploitasi

Jumat, 28 Februari 2025 | 11:22

Dukung Pemerintah Operasi Pasar, Wakil Ketua DPR: Jaga Stabilitas Harga Pangan Saat Ramadan

Jumat, 28 Februari 2025 | 11:19

Jelang Ramadan, Harga Sayuran di Malaysia Stabil

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:47

Eks PM Polandia Mateusz Morawiecki Terjerat Kasus Pelanggaran Pemilu 2020

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:42

Ketersediaan Sembako Aman, PAN : Harga Naik Sedikit Itu Wajar

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:27

Ada Pemantauan Hilal, Kunjungan ke Puncak Monas Tutup Lebih Cepat

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:11

Jelang Akhir Pekan Harga Emas Antam Merosot Lagi

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:06

Gempa 6,1 Magnitudo Guncang Nepal, Satu Napi Cedera

Jumat, 28 Februari 2025 | 10:04

Trump Cabut Izin Chevron di Venezuela, Harga Minyak Langsung Melejit

Jumat, 28 Februari 2025 | 09:42

Selengkapnya