Berita

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto/Ist

Politik

Parpol Mulai "Serbu" Prabowo, Anies Potensi Defisit Dukungan dan Ganjar Merugi

SELASA, 01 AGUSTUS 2023 | 12:32 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kehadiran sejumlah elite partai politik dalam acara Milad ke-25 PBB yang turut mengumumkan dukungan kepada Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, Prabowo Subianto, berpotensi memberi dampak buruk bagi bakal calon presiden lain.

Pengamat politik Yusak Farchan menilai, momen tersebut menjadi ajang konsolidasi Pilpres 2024 di antara parpol yang hadir, khususnya terkait peluang berkoalisi mendukung Prabowo.

"Jika PKB, PBB, PAN, Gelora, dan PKN bergabung, maka koalisi Prabowo semakin solid," ujar Yusak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (1/8).


Founder Citra Institute itu menerangkan, Prabowo yang sudah mendapat dukungan dari PKB berpotensi mendapat tambahan angin segar ketika PBB, PAN, Gelora, dan PKN benar-benar bergabung.

"Peluang Prabowo memenangkan Pilpres 2024 cukup terbuka jika PKB, PBB, PAN, Gelora, dan PKN bergabung dalam satu perahu koalisi," tuturnya.

Menurutnya, Prabowo yang sudah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bersama Ketum PKB Muhaimin Iskandar, bakal menjadi lawan berat dua bacapres lain.

"Ganjar jelas dirugikan jika parpol-parpol tersebut bergabung ke Prabowo. Termasuk Anies juga akan mengalami defisit dukungan dengan bergabungnya parpol-parpol tersebut ke Prabowo," tambah Dekan FISIP UNPAM Serang itu.

Sejumlah elite politik hadir dalam acara Milad ke-25 PBB. Di antaranya Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum Partai Gelora Anis Matta, Ketum PKN Anas Urbaningrum, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, dan Jurubicara PSI Cheryl Tanzil. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya