Berita

Kompleks Masjid Al Aqsa/Net

Dunia

Dipimpin Menteri Keamanan Israel, Ribuan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al Aqsa

JUMAT, 28 JULI 2023 | 08:19 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir memimpin ribuan pemukim Yahudi ultranasionalis untuk menyerbu Masjid Al Aqsa di Yerusalem.

Pada Kamis (27/7), sekitar 1.700 pemukim Yahudi fanatik berusaha merangsek masuk kompleks Masjid Al Aqsa.

Aksi ini dilakukan ketika orang Yahudi merayakan Tisha B'Av, hari berkabung untuk kehancuran dua kuil kunonya.


"Tempat ini penting bagi kami dan kami harus kembali ke sana untuk membuktikan kedaulatan kami," ujar Ben-Gvir, seperti dimuat Al Jazeera.

Lebih dari 340 pemukim memasuki kawasan Haram al-Sharif di bawah perlindungan polisi Israel.

Bagi umat Islam, Al Aqsa mewakili situs tersuci ketiga di dunia. Orang Yahudi menyebut daerah itu Temple Mount, dengan mengatakan bahwa itu adalah situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.

Yordania, Palestina, Mesir, dan Arab Saudi mengutuk penyerbuan Masjid Al Aqsa oleh Ben-Gvir dan pemukim sayap kanan.

Jurubicara Kementerian Luar Negeri Yordania Sinan Al-Majali mengatakan penyerbuan Masjid Al Aqsa merupakan pelanggaran kesucian dan hukum internasional.

Menggambarkan penggerebekan Ben Gvir sebagai langkah provokatif, dia mengatakan bahwa pelanggaran status quo sejarah dan hukum di Yerusalem yang tidak dapat diterima.

"Serangan Ben Gvir di Masjid Al Aqsa adalah tindakan provokatif. Ini adalah kedok resmi rencananya untuk Yahudisasi, dan secara paksa mengubah sejarah dan realitas hukum saat ini," kata Kementerian Luar Negeri Palestina dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Anadolu Agency.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan bahwa penyerbuan Masjid Al Aqsa secara berturut-turut dan upaya untuk membaginya tidak akan mengubah posisi hukum dan sejarahnya sebagai tempat ibadah umat Islam.

Kementerian meminta Israel untuk segera menghentikan tindakan provokatif dan eskalasi yang akan memperburuk situasi di wilayah pendudukan.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, dalam sebuah pernyataan, juga mengecam penyerbuan halaman Masjid Al Aqsa oleh menteri Israel dan sekelompok pemukim.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya