Berita

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis DPP Partai Golkar, Erwin Aksa Mahmud (kanan) bersama Direktur Utama PT Muara Multi Media Romi Junanto/RMOL

Politik

Bicara Manuver Luhut, Erwin Aksa: Seakan Bencana, Padahal Angin Biasa

RABU, 26 JULI 2023 | 20:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Partai Golkar tak gentar dengan kencangnya wacana musyawarah nasional luar biasa (Munaslub). Bahkan, sekalipun ada pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan dan Bahlil Lahadalia yang mengaku siap jadi ketua umum.

Bagi Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis DPP Partai Golkar, Erwin Aksa Mahmud, kencangnya angin itu sengaja dihembuskan untuk mengganggu konsentrasi partai beringin.

"Seakan-akan bencana alam, padahal kan ini angin buatan," tukas Erwin Aksa, dalam perbincangan dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (26/7).


Saat ini, kata Erwin, Partai Golkar sedang fokus menyiapkan strategi pemenangan Pemilu 2024. Terutama, dalam membedah Dapil potensial untuk menambah kursi legislatif.

"Di bidang saya, mengkaji bagaimana Golkar bisa mendapatkan kursi lebih di 2024. Mengkaji di Dapil mana berisiko kehilangan kursi, sehingga kita tidak kehilangan Dapil strategis," terangnya.

Soal manuver Luhut dan Bahlil, Erwin menyarankan keduanya bersedia turun ke Dapil, menjalankan kerja politik untuk memenangkan Golkar.

Terlebih, lanjutnya, Luhut dikenal sebagai tokoh yang kuat di Sumatera Utara. Sementara, Bahlil tokoh dari Papua.

"Kalau ingin Golkar besar, turunlah ke Dapil. Luhut turun ke Sumut buat tambah kursi legislatif. Bahlil bisa jadi Caleg di Dapil Papua," katanya.

"Baru nanti kalau ada Munas. Semua boleh menjadi Ketum," tandas Erwin Aksa.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya