Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Rusia Resmi Akhiri Kesepakatan Biji-bijian dengan Ukraina

SENIN, 17 JULI 2023 | 19:40 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Rusia resmi keluar dan tidak akan memperpanjang perjanjian kesepakatan ekspor biji-bijian Ukraina melalui Laut Hitam pada Senin (17/7).

Keputusan tersebut telah diumumkan jurubicara Kremlin, Dmitry Peskov, kepada Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Turkiye, dan Ukraina dengan mengatakan bahwa kesepakatan itu telah mencapai akhir secara de facto.

Pengumuman dari Kremlin ini dikabarkan datang beberapa jam setelah Ukraina mengaku bertanggung jawab atas serangan di sebuah jembatan di Krimea yang menewaskan dua warga sipil.

Namun, Peskov menegaskan bahwa Rusia menghentikan kesepakatan ini berdasarkan keputusan yang telah mereka pertimbangkan, yang tidak terkait dengan serangan tersebut.

"Posisi ini telah diumumkan oleh Presiden Putin sebelum serangan terjadi," ungkap Peskov kepada para wartawan di Moskow.

Kesepakatan sebelumnya memungkinkan kapal kargo Ukraina untuk melintasi Laut Hitam dari pelabuhan Odesa, Chornomorsk, dan Yuzhny/Pivdennyi, yang telah membantu menenangkan kembali krisis pangan global, setelah sebelumnya sempat ditangguhkan.

Dalam kesepakatan itu, Presiden Rusia Vladimir Putin sering mengungkapkan kekecewaan terhadap ketidakpatuhan dalam perjanjian itu, terutama terkait ekspor makanan dan pupuk Rusia yang tidak dihormati.

Putin menyatakan bahwa pasokan biji-bijiannya belum mencapai negara-negara miskin, yang merupakan salah satu syarat dari kesepakatan tersebut.

Rusia juga kerap kali mengeluhkan sanksi ekspor pertanian dari negara-negara Barat yang membatasi perdagangan pertaniannya sendiri, yang memicu ancaman dari Putin untuk menarik diri dari kesepakatan tersebut.

Namun, seperti dikutip dari CNN, Moskow menyatakan bahwa mereka akan kembali bergabung dengan perjanjian tersebut jika persyaratan yang ditetapkan akan dipenuhi.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan, menyatakan keyakinannya bahwa Putin sebenarnya ingin melanjutkan perjanjian. Untuk itu, Erdogan akan berupaya untuk membahas masalah pembaruan lebih lanjut dengan timpalannya itu, dalam pertemuan bulan depan.

Kesepakatan mengenai biji-bijian ini disebut sangat penting bagi nasib pangan global, mengingat Ukraina sendiri merupakan salah satu produsen dan pengekspor bunga matahari, jagung, gandum, dan jelai terbesar di dunia.

Tetapi, setelah invasi Rusia pada Februari 2022, kapal angkatan laut Rusia melakukan blokade terhadap pelabuhan Ukraina dan menghentikan 20 juta ton biji-bijian, yang sempat berdampak pada kenaikan harga pangan secara global.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Perindo Mantap Dukung Duet Khofifah-Emil

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:56

Rupiah Kembali Perkasa ke Rp15.982 per Dolar AS

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:56

Johnny Depp Kemungkinan Besar akan Bermain Kembali di Pirates of the Caribbean 6

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:42

Dugaan Asusila Ketua KPU, DKPP Juga Hadirkan Desta

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:25

Usai Pabrik Tutup, Sepatu Bata Bakal Kumpulkan Para Pemegang Saham Dalam Waktu Dekat

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:23

Irlandia Bersiap Akui Negara Palestina, Israel Tidak Terima

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:18

Larangan Study Tour Pelajar Tidak Tepat

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:10

PBB Cabut Gugatan Sengketa Pileg Dapil Jayawijaya

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:09

OJK Dorong Peningkatan Literasi Keuangan untuk Para Guru

Rabu, 22 Mei 2024 | 11:06

Kasus Pungli Rutan, KPK Dalami Peran Azis Syamsuddin

Rabu, 22 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya