Berita

Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Manasseh Sogavare dan Presiden China, Xi Jinping/Net

Dunia

Solomon: Pakta Kepolisian dengan China Tidak Berbahaya

SABTU, 15 JULI 2023 | 10:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Merespon kritikan Barat tentang pakta kepolisian yang ditandatangani dengan China, Perdana Menteri Solomon Manasseh Sogavare akhirnya angkat bicara.

Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (15/7), Sogavare menegaskan bahwa pakta kepolisiannya dengan China tidak menimbulkan ancaman bagi Pasifik.

Dia mendesak agar Barat dapat menghormati keputusan Solomon dan tidak mengobarkan ketegangan regional dengan kekhawatiran mereka yang berlebih.

"Para kritikus harus menghormati kedaulatan dan hak kami untuk membuat keputusan sendiri," tegasnya, seperti dimuat The Defense Post.

PM Solomon itu mengklaim pakta kepolisian akan membantu mencegah terulangnya kerusuhan anti-pemerintah pada November 2021, yang menghancurkan sebagian besar distrik Pecinan di ibu kota Honiara.

"Kami sudah cukup menderita karena celah keamanan ini," ujar Sogavare.

Selama perjalanannya ke China awal pekan ini, PM Sogavare telah menandatangani sejumlah perjanjian, termasuk pakta kepolisian yang memungkinkan Beijing memperluas kehadiran polisinya di negara berkembang Pasifik itu hingga 2025.

Amerika Serikat, Australia, dan Selandia Baru telah menyatakan kegelisahan tentang rencana tersebut dan mendesak Beijing agar merilis lebih banyak detail untuk meredakan kekhawatiran.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya