Misi eksplorasi Bulan, Chandrayaan ketiga, rencananya akan segera diluncurkan India besok, Jumat (14/7).
Hal itu diungkap oleh Direktur Organisasi Riset dan Ruang Angkasa India (ISRO), S Somanath selama Pertemuan Pemimpin Ekonomi Ruang Angkasa G20 di Bengaluru pada Kamis (13/7).
Menurut penuturan Somanath, peluncuran Chandrayaan-3 akan dilakukan pada pukul 14.35 waktu setempat dan mendarat di Bulan pada 23 Agustus mendatang.
"Jika berjalan dengan baik, maka akan sampai di Bulan pada Agustus. Tetapi jika ada kendala maka akan tertunda hingga bulan berikutnya, September," ungkapnya.
Dikatakan Somanath, ISRO akan berusaha mendaratkan Chandrayaan-3 dengan aman dan mulus di permukaan Bulan.
"Tujuan utama kami adalah pendaratan yang aman. Di mana semua peralatan akan baik-baik saja setelah sampai di Bulan," jelasnya.
Saat tiba di Bulan, lanjut Somanath, Chandrayaan-3 akan mengeluarkan rover yang memiliki enam roda. Di berharap rover itu dapat bertahan selama 14 hari.
"Rover itu dilengkapi beberapa kamera, sehingga kami dapat menerima gambar. Kami sudah mengujinya. Baterai dan hasilnya gambarnya bagus," jelasnya.
Chandrayaan-3 adalah misi lanjutan ke Chandrayaan-2.
Tidak seperti pendahulunya, yang hanya mampu membawa pengorbit bersama dengan Vikram dan Pragyan (penjelajah), Chandrayaan-3 adalah gabungan dari 3 modul yakni Propulsi (pendorong), pendarat, dan penjelajah.
Pesawat ruang angkasa akan berbobot 3.900 kg, modul propulsi berbobot 2.148 kg, sedangkan modul pendarat, termasuk penjelajah, berbobot 1.752 kg.