Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sudan Membara, Serangan Udara Bunuh 22 Orang di Omdurman

MINGGU, 09 JULI 2023 | 09:24 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pertempuran antara tentara Sudan dan pasukan paramiliter Rapid Support Forces (RSF) kembali memakan banyak korban.

Tercatat sedikitnya 22 orang meninggal dunia dalam serangan udara di Omdurman pada Sabtu (8/7). Ini menjadi salah satu serangan paling mematikan sejak pertempuran pecah pada 15 April lalu.

Kementerian Kesehatan mengatakan serangan itu juga melukai sejumlah orang, yang tidak disebutkan, seperti dimuat Al Jazeera.

Dalam pernyataannya, RSF mengklaim serangan itu menewaskan 31 warga sipil. Mereka menyalahkan tentara karena menyerang daerah pemukiman di Omdurman. Militer dilaporkan berusaha untuk memotong jalur pasokan penting.

"RSF dengan keras mengutuk serangan udara yang disengaja yang dilakukan oleh milisi teroris ekstremis yang dipimpin oleh (panglima militer Abdel Fattah) al-Burhan," begitu pernyataan kelompok paramiliter itu.

RSF menyebut, serangan tersebut diatur oleh Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dengan sisa-sisa dukungan rezim sebelumnya.

Dua warga Omdurman mengaku sulit menentukan pihak mana yang bertanggung jawab atas penyerangan tersebut. Mereka mengatakan pesawat tentara telah berulang kali menargetkan pasukan RSF di daerah tersebut, dan pasukan paramiliter telah menggunakan drone dan senjata anti-pesawat untuk melawan militer.

Pada saat penyerangan, tentara sedang menyerang RSF, sementara RSF menembakkan peluru anti-pesawat ke pesawat tempur yang menyerang.

Pertempuran dipusatkan di Omdurman dalam beberapa hari terakhir karena bagian barat kota itu merupakan rute pasokan utama bagi RSF untuk membawa bala bantuan dari Darfur, basis kekuatannya.

Sedikitnya 1.133 orang tewas dalam pertempuran yang dimulai pada 15 April. Lebih dari 2,9 juta orang telah terlantar, termasuk hampir 700 ribu orang yang melarikan diri ke negara tetangga.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya