Berita

Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa/Net

Dunia

Ramaphosa Bebas dari Skandal 'Farmgate', Pencurian Uang di Balik Sofa di Tanah Pertanian Phala Phala

SABTU, 01 JULI 2023 | 14:49 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tuduhan yang dilayang terhadap Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa atas kasus pencurian uang setengah juta dolar yang disembunyikan di balik sofa di belakang rumah pertaniannya di Phala Phala, ternyata tidak terbukti.

Hal itu diungkap oleh Ombudsman yang bertugas mengawasi perilaku para politikus, Kholeka Gcaleka, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari African News pada Sabtu (1/7).

Gcaleka menyebut Ramaphosa tidak bersalah dan dibebaskan dari tuntutan pelanggaran yang membuatnya hampir dicopot dari jabatan.

"Tuduhan bahwa presiden secara tidak wajar dan melanggar ketentuan kode eksekutif yang berisiko menciptakan konflik antara tugas dan kewajiban konstitusionalnya dengan kepentingan pribadinya, terkait pekerjaannya di peternakan Phala Phala, tidak terbukti," tegasnya.

Ramaphosa sebelumnya dituding berada di balik pencurian uang pada 2020. Ia diduga menyembunyikan pencurian uang tunai sebesar 4 juta dolar AS atau sekitar Rp 62 miliar dari pertanian Phala Phala miliknya.

Skandal Farmgate mencuat ketika mantan bos mata-mata Afrika Selatan, Arthur Fraser, mengajukan gugatan ke polisi dengan tuduhan bahwa Ramaphosa mencuri uang tersebut.

Fraser menuduh presiden melakukan pencucian uang, melanggar undang-undang pajak dan pengendalian mata uang asing, serta berusaha menutupi pencurian uang tunai tersebut.

Skandal pencurian uang dalam sofa menyebabkan partai oposisi menuntut pengunduran diri Ramaphosa.

Namun upaya mereka untuk memulai proses pemakzulan terhadapnya gagal karena partainya, ANC, punya mayoritas di Parlemen yang beranggotakan 400 orang.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya