Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Serangan Udara Junta Myanmar Tewaskan 10 Warga Sipil

KAMIS, 29 JUNI 2023 | 13:17 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kekerasan pasukan Junta Myanmar kembali dilakukan terhadap warga di sebuah desa yang mereka duga sebagai sarang pemberontak.

Mengutip The Defense Post, serangan udara militer Myanmar kali ini diluncurkan di Desa Nyaung Kone di wilayah Sagaing Utara, Selasa sore (27/7).

Menurut seorang saksi bernama Ko Zaw Tun, ledakan dari jet militer Myanmar telah menewaskan sedikitnya 10 orang.

"Sepuluh orang tewas dan delapan luka-luka. Tidak ada pertempuran, tapi mereka (militer) datang untuk mengebom desa tersebut,” ungkap Tun, Kamis (29/6),

Ia menambahkan, 11 rumah telah hancur dalam serangan itu.

Seorang warga Nyaung Kone yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, penduduk setempat telah mengkremasi korban tewas di malam itu.

“Kami tidak tahu apa rencana mereka (militer) selanjutnya. Jadi, kami hanya mengadakan pemakaman sesegera mungkin," jelasnya.

Gambar-gambar yang tersebar di media lokal menunjukkan, warga bahu-membahu menyiram puing-puing dan abu.

Lebih dari dua tahun setelah meluncurkan kudeta, militer sedang berjuang untuk menghancurkan perlawanan terhadap kekuasaannya.

Menurut data PBB, Junta Myanmar melakukan lebih dari 300 serangan udara sepanjang tahun lalu.

Wilayah Sagaing dikenal sebagai pusat perlawanan antijunta. April lalu, militer mengebom pertemuan penduduk desa dan menewaskan 170 orang. 

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya